Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Paraguay: Perlakukan Paman Saya seperti Tersangka Lain!

Kompas.com - 19/08/2013, 06:45 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

Sumber AP
ASUNCION, KOMPAS.com — Presiden baru Paraguay meminta badan anti-narkoba di negaranya untuk menangani pamannya, yang diduga terjerat kasus narkoba, sama seperti orang lain. Dia menegaskan bahwa hubungan kekerabatan dengannya tak boleh dipakai untuk melindungi kerabat yang melanggar hukum.

Sebelum menjadi Presiden, Horacio Cartes dan keluarganya menjadi sorotan setelah sang paman ditangkap di Uruguay dengan tuduhan pelanggaran wilayah udara. Para pejabat di Uruguay menuduh paman dari Presiden Paraguay ini sedang terbang menggunakan pesawat kecil untuk mendapatkan lokasi pendaratan rahasia terkait penyelundupan narkoba.

Pemerintah Paraguay tengah berupaya mengekstradisi paman dari presiden negaranya itu untuk dikenakan tuduhan perdagangan narkoba yang diduga sudah dijalaninya selama bertahun-tahun.

"Bagi Presiden, kekerabatan tak berlaku dalam hal ini," tekan Luis Rojas, kepala badan anti-narkoba Paraguay, Minggu (18/8/2013). "Dia ingin kami tak terhenti (karena kekerabatan itu)," imbuh dia.

Sejak sebelum menjabat sebagai Presiden, Cartes yang adalah multijutawan sudah sering dituduh mendapatkan kekayaan dari pasokan perdagangan narkoba. Dia telah membantah keras tudingan itu dan sampai sekarang tak pernah ada tuntutan hukum untuknya.

Rojas mengatakan, Presiden telah menyatakan komitmen kepadanya untuk tak melepaskan siapa pun yang terlibat perdagangan narkoba, sekalipun orang itu adalah pamannya sendiri. "Dia (Cartes) diberi tahu segala sesuatu (terkait kasus ini) dan dia ingin kami memperlakukan dia (pamannya) seperti tersangka lain," pungkas Rojas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com