Daniel ditahan pada 21 April 2012 ketika DEA menggerebek sebuah rumah yang diduga dipakai sebagai tempat mendistribusikan ekstasi.
Pasukan gabungan menahan sembilan orang dari rumah itu dan menyita 18.000 pil ekstasi, ganja, obat resep, jamur halusinogen, serta beberapa senjata dan ribuan amunisi di rumah tersebut, berdasarkan keterangan DEA.Baru pada 25 April 2012, seorang agen membuka pintu baja sel Daniel dan menemukan pemuda itu dalam posisi terborgol, menurut keterangan pengacara Daniel sebelumnya, Gene Iredale. Setelah dibebaskan dari tahanan, Daniel mengatakan pada KNSD yang berafiliasi dengan CNN bahwa dia mengunjungi seorang teman di rumah yang digerebek tersebut dan tak tahu apa-apa soal obat-obatan maupun senjata.DEA: tidak pernah ada tuduhan untuk Daniel
Sementara DEA dalam pernyataan terpisah menyatakan Daniel tak pernah secara resmi ditangkap atau dikenakan tuduhan. Selama "terlupakan" di dalam sel, Daniel sudah pasrah dan bahkan siap mati. Menggunakan pecahan kaca dari gelas, dia mengukir, "Maaf, Ibu" di lengannya sebagai pesan perpisahan. Akibat "terlupakan" itu, Daniel kehilangan berat badan sebanyak 15 kilogram dan sesudahnya mengalami stres pasca-trauma yang parah.
"Dia orang terkuat yang pernah saya temui," kata Yoo. "Sebagai dampak dari kasusnya, adalah kebijakan nasional DEA yang memerintahkan setiap agen untuk memeriksa kondisi tahanan di sel," imbuh dia.Sekarang, kata Yoo, Daniel sudah kembali mengejar gelar kesarjanaannya di Universitas California. "Dia mengubah jurusan kuliahnya, dari teknik ke ekonomi, ingin segera menyelesaikan sekolah untuk mengejar karier dan merawat ibunya," ungkap Yoo.