Dalam survei itu didapatkan pula bahwa antara 42 sampai 60 persen kekerasan ini melibatkan senjata api. Warga sipil pun diketahui memiliki sekitar seperempat dari 875 juta senjata api yang beredar di dunia.
Survei disponsori Kementerian Luar Negeri Swiss dan sejumlah pemerintahan lain. Cakupan survei ini menyangkut kekerasan bersenjata yang melibatkan senjata militer kecil atau senjata ringan sekelas revolver, senapan, dan senapan semi-otomatis, termasuk pistol dan senjata laras panjang komersial.
Lebih jauh, survei mendapatkan pula fakta memprihatinkan bahwa 40 sampai 70 persen korban tewas adalah perempuan dan pelakunya adalah teman dekat mereka. Pembunuhan pun dilakukan dengan senjata. Setiap tahun, sekitar 66.000 perempuan terbunuh dalam aksi kekerasan dengan 17 persen di antaranya dilakukan mantan pacar.