KOMPAS.com - Kala itu, sangat biasa melihat pria menduduki puncak kepemimpinan suatu perusahaan. Semua berubah ketika Anna Bissell mengambil peran tertinggi.
Setelah suaminya wafat, dia mengambil alih dengan menjabat sebagai CEO Bissell Company pada 1889.
Di bawah kendalinya, perusahaan mencapai kesuksesan tinggi dan bahkan berekspansi ke pasar internasional.
Dia didaulat sebagai perempuan pertama yang menjadi CEO di "Negeri Paman Sam".
Terlahir dengan nama Anna Sutherland di desa nelayan kecil di River John, Nova Scotia, pada 2 Desember 1846, dia dan keluarganya kemudian pindah ke Du Pere, Wisconsin.
Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: John Langdon Down, Pendeteksi Genetik Down Syndrome
Setelah menyelesaikan pendidikan formalnya, dia menjadi guru pada usia 16 tahun.
Tiga tahun kemudian, dia menikahi Melville Reuben Bissell. Semenjak itu, dia aktif sebagai mitra bisnis suaminya yang kala itu menangani usaha barang pecah belah di Kalamazoo, Michighan.
Tetapi bukan bisnis barang pecah belah yang akan membuat keluarga Bissell menemui kesuksesan.
Suaminya menemukan pembersih atau penyapu karpet yang inovatif dan unik, yang kemudian dipatenkan.
Penemuan besar itu berawal dari mengganggunya serbuk gergaji, kotoran, dan jerami yang dihasilkan di pabrik barang pecah belah.
Kotoran tersebut tersimpan ke dalam tabung kecil yang dapat dikosongkan dengan mudah.
Perangkat kecil ini lebih efisien ketimbang mesim penyampu dengan pompa yang mahal dan berisik.
Mereka mulai menjual alat itu pada 1876. Anna masih mempelajari setia aspek bisnis dari penjualan dan periklanan hingga produksi.
Dia ikut bepergian bersama suaminya dari kota ke kota untuk menjual alat tersebut.