Patung Lilin Michael Jackson di Denmark Kena Protes

COPENHAGEN, KOMPAS.com - Sebuah pusat perbelanjaan tertua di Denmark akhirnya memasang kembali patung lilin The King of Pop, Michael Jackson.

Patung itu awalnya dipindahkan karena banyak menuai keluhan dari pengunjung.

Mal Roedovre Centrum di Copenhagen menerima sekitar 15 keluhan secara online, dengan kebanyakan pemrotes merupakan keluarga yang memiliki anak-anak.

Baca juga: Michael Jackson, Inspirasi Di Balik Sneakers Bling-Bling Rp 18 Juta

Diwartakan Sky News, Rabu (13/2/2019), ternyata mereka khawatir jika patung tersebut akan dirusak karena dugaan sang penyanyi mencabuli anak laki-laki

"Setelah kami menerima seruan dari konsumen, kebanyakan dari keluarga yang memiliki anak, yang berpikir hal itu problematik," kata manajer pemasaran mal, Charlotte Andersen.

"Karena kami cemas menyinggung beberapa orang dan dapat dirusak, jadi kami memindahkannya," imbuhnya.

Sebelumnya, mal tersebut telah mengumumkan penyelenggaraan pameran patung lilin dari sejumlah bintang besar, termasuk Marilyn Monroe dan Julia Roberts.

Pameran itu digelar untuk mengisi liburan musim dingin sekolah-sekolah di Denmark, yang dimulai pada Senin.

Sebelum dipasang lagi, patung Michael Jackson diganti dengan patung lilin dari aktor Hollywood, Brad Pitt.

Jackson menjadi sorotan kembali ketika Channel 4 akan menayangkan dokumenter berisi pengakuan dua pria yang mengaku dilecehkan semasa kecilnya oleh sang penyanyi.

Baca juga: Hari Ini 9 Tahun Lalu, Raja Pop Dunia Michael Jackson Meninggal Dunia

Andersen pada akhirnya menilai pemindahan patung lilin Jackson terlalu berlebihan.

Dia mengatakan, pria yang terkenal dengan tarian Moonwalk tersebut juga tidak pernah ditemukan bersalah atas semua tudingan yang mengarah padanya.

"Michael Jackson Tidak pernah terbukti bersalah atas tuduhan terhadapnya," ucapnya.