Dilelang, Kursi Roda Stephen Hawking Terjual Rp 5,7 Miliar

LONDON, KOMPAS.com — Fisikawan ternama Stephen Hawking akan selalu dikenang sepanjang masa dalam dunia sains. Meski ia telah tiada, seluruh peninggalannya tetap menjadi incaran para penggemar.

Seperti berbagai barang personalnya, termasuk salah satu kursi rodanya yang dilelang melalui Balai Lelang Christie.

CNBC mewartakan pada Jumat (9/11/2018), kursi roda tersebut terjual hampir senilai 300.000 poundsterling atau sekitar Rp 5,7 miliar.

Baca juga: 5 Ramalan Stephen Hawking, dari Trump sampai Invasi Alien

Sebelumnya, balai lelang memperkirakan kursi roda yang dipakai Hawking pada akhir 1980-an hingga pertengahan 1990-an itu bakal terjual antara 10.000-15.000 poundsterling.

Kursi roda yang dilengkapi dengan mesin itu dipakai Hawking setelah dia mengalami kelumpuhan akibat penyakitnya.

Nantinya, hasil penjualan kursi roda itu akan diberikan kepada dua badan amal, Stephen Hawking Foundation dan Motor Neurone Disease Association.

Stephen Hawking wheelchair sells for $393K at Christie’s auction https://t.co/lAqls6LmEC pic.twitter.com/0GwJhkobK5

— The News Amed (@thenewsamed) 8 November 2018

Tesis Hawking pada 1965 di Universitas Cambridge berjudul "Properties of Expanding Universes" terjual 584.750 poundsterling atau sekitar Rp 11,2 miliar atau tiga kali lipat dari perkiraan.

"Ini memberikan kesempatan bagi pengagum karyanya untuk mendapatkan kenang-kenangan luar biasa dari ayah kami dalam bentuk barang-barang pembangkit ingatan dan menarik," katanya putri Hawking, Lucy.

Anak-anak Hawking berharap dapat memelihara arsip ilmiah bagi kepentingan bangsa.

Baca juga: Hawking dalam Buku Terakhirnya: Tak Ada Waktu bagi Tuhan untuk Ada

Balai Christie juga sedang menangani negosiasi untuk menyerahkan itu kepada otoritas Inggris sebagai pengganti pajak warisan.

Selain kursi roda dan tesis, salah satu naskah animasi televisi "The Simpsons" juga terjual senilai 6250 poundsterling atau Rp 118,8 juta.

Hawking pernah hadir dalam episode The Simpsons beberapa kali. Secara total, ada 22 barang pribadi miliknya yang dilelang secara online sejak 31 Oktober lalu.