Berita Populer: Hiperinflasi di Venezuela, hingga Pesan Pemimpin ISIS

KOMPAS.com - Jelang akhir pekan, sudahkah Anda menyusun rencana untuk berlibur? Sekadar rehat sejenak di rumah atau piknik ke lokasi wisata terdekat bisa menjadi pilihan.

Sambil mempersiapkan akhir pekan, jangan sampai ketinggalan perkembangan dunia yang populer sepanjang Kamis (23/8/2018) hingga Jumat (24/8/2018) pagi.

Seperti, Venezuela terancam hiperinflasi hingga 1 juta persen tahun ini menyebabkan harga barang naik tak terkendali hingga ke level yang tak masuk akal.

Kemudian, usai setahun bergeming, pemimpin kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) Abu Bakr al-Baghdadi menyerukan pendukungnya untuk terus melakukan perlawanan.

Berikut rangkuman empat berita populer kanal internasional:

1. Venezuela: Ayam Utuh 14,5 Miliar Bolivar hingga Gajian Pakai Telur

Pemerintah Venezuela awal pekan ini baru saja meluncurkan mata uang baru yang memangkas banyak angka nol di pecahan uang lama.

Presiden Nicolas Maduro yakin langkah ini akan memperbaiki perekonomian yang menurut Dana Moneter Internasional (IMF), Venezeula terancam hiperinflasi hingga 1 juta persen tahun ini.

Dengan begitu, konsumen harus memiliki segerobak uang untuk mendapatkan barang-barang kebutuhan sehari-hari. Hiperinflasi ini juga mengakibatkan harga barang biasa menjadi lebih mahal dari emas.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

2. Pasang CCTV, Seorang Ibu Terkejut dengan Kelakuan "Babysitter" Bayinya

Seorang ibu di Jinan, China, begitu terkejut dan marah setelah melihat rekaman kamera pengawas yang baru saja dipasang di rumahnya.

Karena curiga, dia memasang kamera pengawas di tempat tersembunyi, dan terkejut ketika melihat rekaman di mana si babysitter meminum sebagian susu dari botol putrinya.

Agensi asisten rumah tangga Delin mengklaim pengasuh tersebut memiliki pengalaman selama 10 tahun dan direkomendasikan klien yang pernah menggunakan jasanya.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

3. Kisah WNI yang Bayar 1,7 Miliar Bolivar untuk Makan Siang di Venezuela

Seorang warga negara Indonesia di Venezuela bercerita saat dirinya harus membayar 1,7 miliar bolivar atau sekitar Rp 7 juta untuk santap siang di sebuah restoran.

Tri Astuti, pelaksana fungsi ekonomi kedutaan Indonesia di Caracas mengatakan, acara makan bersama sekitar 20 orang.

Hanya dengan menyantap "menu makan siang biasa" pembayaran terpaksa dilakukan lewat transfer bank karena uang yang dibawanya tidak cukup.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

4. Usai Setahun Bergeming, Pemimpin ISIS Kembali Serukan Perlawanan

Pesan Abu Bakr al-Baghdadi disampaian melalui rekaman audio. Selain itu, dia juga menyerukan serangan terhadap Barat melalui pesan di Telegram, menyusul hilangnya sebagian besar wilayah kekuasaan ISIS di Irak dan Suriah.

Dia mengancam Amerika Serikat dan Rusia bahwa para anggotanya telah menyiapkan "kengerian" bagi mereka.

Pesan tersebut merupakan yang pertama dilontarkan pemimpin ISIS sejak September tahun lalu.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.