Remaja Dievakuasi Setelah Terjebak di Pipa Limbah Selama 12 Jam

LOS ANGELES, KOMPAS.com — Seorang remaja berusia 13 tahun jatuh ke pipa limbah ketika keluarganya sedang merayakan Paskah di Griffith Park, Los Angeles, Amerika Serikat.

Dilansir dari NBC News, Minggu (1/4/2018), Jesse Hernandez ditemukan di pipa limbah setelah dilakukan pencarian selama 12 jam di sistem pembuangan air.

Jesse sedang menghadiri acara piknik di liburan Paskah bersama keluarganya. Dia dilaporkan memanjat pagar rantai untuk bisa bermain di bangunan beton.

Namun, papan kayu yang dia lewati patah dan membuatnya jatuh ke dalam pipa.

Baca juga: Menolak Dinikahkan, Remaja di AS Disiksa Orangtuanya

Kemudian, pihak berwenang melakukan pencarian di area seluas 730 meter persegi. Kamera yang diletakkan pada benda terapung dikirim ke dalam pipa limbah yang berbeda, dengan harapan dapat menemukan Jesse.

BBC melaporkan, pihak berwenang menyatakan, Jesse dapat selamat karena menemukan lubang udara di pipa yang memiliki lebar 1,2 meter itu.

"Rasanya seperti sebuah keajaiban. Semua orang bersorak ketika tutup lubang terbuka dan kami mendapat laporan bahwa Jesse masih hidup," kata kepala pemadam kebakaran Los Angeles, Erik Scott.

Petugas akhirnya dapat menemukan keberadaan Jesse. Dia dibawa ke rumah sakit dan bersatu kembali dengan keluarganya.

"Tempat itu seperti labirin. Kami tidak tahu sampai mana jalur pipa pembuangan," ujar polisi Los Angeles, Bruno La Hoz.

Update #Rescue; 6:21PM; 5254 W Zoo Dr; #Hollywood; A tremendous team effort over the past 12 hours resulted in the best outcome, Jesse Hernandez was found alive this morning. Yesterday at approximately 4:30PM, the LAFD received ... https://t.co/eUoDBF1PI4

— LAFD (@LAFD) 2 April 2018

Dalam wawancara dengan NBC4 pada Senin (2/4/2018), Jesse mengatakan, dirinya sangat kelelahan dan mengalami sedikit luka gores.

"Aku berdoa kepada Tuhan untuk membantuku dan agar aku tidak mati," katanya.

"Di sana senyap. Kamu hanya bisa mendengar suara arus air dan kamu tidak bisa melihat apa pun. Di sana gelap," tambahnya.