"Banyak di antara anak-anak ini lahir di Inggris, atau menghabiskan masa kecilnya dalam jangka lama. Mereka adalah rakyat Inggris dalam segala hal, kecuali dalam status," keluh Davis.
Davis pun menyerukan kepada Kementerian Dalam Negeri agar mengurangi biaya.
Davis yakin, anak muda ini bakal menjadi tulang punggung berharga Inggris di masa mendatang.
Bagi yang bermaksud melanjutkan pendidikan ke universitas, kesulitan begitu terasa tatkala mereka mencoba mengajukan pinjaman mahasiswa.
Menanggapi kritikan tingginya biaya menjadi warga negara, jurubicara Departemen Imigrasi berkilah bahwa kebijakan ini mengurangi beban membayar pajak.
"Kami melihat harga ini sangat wajar dengan sistem pengolah permintaan akan warga negara, dan pencetakan bukunya," ujar jurubicara tersebut.
Baca juga : Tanggal Ini, Brexit akan Resmi Terjadi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.