JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberitaan di rubrik Internasional Kompas.com sepanjang hari Selasa (6/6/2017) didominasi tentang perkembangan krisis diplomatik di Qatar.
Perkembangan yang bergulir menyusul pemutusan hubungan diplomatik oleh tujuh negara Arab terhadap Qatar terus mendapat perhatian yang besar dari pembaca.
Selain itu, perkembangan konflik bersenjata di Marawi, Filipina selatan pun masih mencuri perhatian pembaca.
Sama halnya, dengan perseteruan kelompok pemberontak Suriah melawan kelompok teroris Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).
Berikut ini adalah beberapa berita terpopuler yang sayang jika Anda lewatkan.
1. 7 Negara Arab Putuskan Hubungan Diplomatik, Ada Apa dengan Qatar?
Yaman dan Maladewa mengikuti jejak Arab Saudi, Mesir, Bahrain, Libya, dan Uni Emirat Arab memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar.
Alasannya, Qatar dituding melakukan langkah yang mengganggu keamanan kawasan Teluk.
Mereka menuding Qatar mendukung kelompok-kelompok teroris seperti Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) dan Al Qaeda.
Pemutusan hubungan diplomatik tetap terjadi meski tuduhan itu telah disangkal Qatar.
Lantas, apa yang sebenarnya terjadi dengan Qatar. Simak ulasannya melalui tautan ini.
2. Simaklah, 10 Pemicu Krisis Diplomatik di Qatar
Perpecahan antara Qatar dan negara Teluk memuncak pada isu Iran. Namun, perselisihan di sana sesungguhnya telah lahir sejak beberapa dekade sebelumnya.
Kondisi tersebut mengikuti sikap Mesir dan Arab Saudi yang ingin mendominasi haluan politik di Timur Tengah.
Ada 10 hal yang mempengaruhi terjadinya krisis diplomatik yang kini melanda Qatar. Simak tinjauan lengkapnya melalui tautan ini.