Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Firaun Mesir “Dibangkitkan” dari Dalam Lumpur, Bagaimana Kisahnya?

Kompas.com - 18/03/2017, 16:12 WIB

Heliopolis adalah sebuah kota megah yang memiliki beberapa kuil. Kini, kawasan itu merupakan lingkungan kelas menengah bawah yang kumuh, yang disebut Distrik Mattarya, di Kairo timur.

Di sana berlangsung peradilan publik seperti dalam kisah-kisah mitologi. Dewa gurun Seth misalnya, didakwa atas pembunuhan saudaranya Osiris. Ia kemudian divonis bersalah.

Temuan terbaru ini akan direnovasi dan direkosntruksi ulang, kata Menteri Peninggalan Purbakala Mesir, Khaled el-Enani.

Patung tersebut nantinya akan menghiasi Museum Mesir yang akan dibangun di kompleks piramida besar di pinggiran Kairo.

Jadi obyek foto

Hanya beberapa bagian patung raksasa yang terlihat mengalami kerusakan yang telah ditemukan.

"Kami berharap bisa menemukan sisa patung, tapi ada kemungkinan bahwa bagian lain digunakan untuk monumen lain," kata pemimpin ekspedisi Jerman, Dietrich Raue dari Universitas Leipzig.

Yang jelas, anak-anak senang berfoto dengan potongan patung ini.

Reuters Anak-anak, dan bahkan orang dewasa, senang berfoto dengan potongan patung firaun Mesir ini.
Dua patung firaun Mesir itu ditemukan oleh para arkeolog yang tergabung dalam misi arkeologi Jerman dan Mesir.

"Penemuan dua patung itu menunjukkan pentingnya kota Heliopolis, yang didedikasikan untuk menyembah dewa Ra (dewa matahari)," kata Aymen Ashmawy, ketua tim penggalian Mesir.

Dia mengatakan, penemuan itu "sangat penting" karena mengindikasikan tentang candi Oun Sun sebagai sebuah situs dengan "struktur yang megah".

Dietrich Raue, ketua tim arkeolog Jerman, mengatakan, tim sedang bekerja keras untuk mengangkat patung sehingga dapat diangkut ke tempat yang lain untuk restorasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com