Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Deretan Tank Terbaik di Dunia

Kompas.com - 19/12/2016, 19:12 WIB

4. Challenger 2 (Inggris)

Tank buatan Vickers Defense System ini merupakan penerus dari Challenger 1 yang mulai dibangun pada 1986.

Sejak mulai diproduksi pada 1993, tank ini merupakan rancang ulang dari pendahulunya Challenger 1.

Tank seberat 62,5 ton ini dianggap sebagai salah satu tank yang memiliki perlindungan terbaik di dunia.

Challenger 2 yang dipersenjatai meriam kaliber 120 mm dengan 49 peluru. Persenjataan lain adalah senapan mesin kaliber 7,62 mm ini memiliki daya jangkau operasi hingga 550 kilometer.

5. Armata (Rusia)

Armata adalah tank generasi baru Rusia yang baru diperkenalkan pada 2015 dengan produksi skala penuh dimulai pada 2017 atau 2018.

Hingga kini spesifikasinya masih sangat rahasia. Namun yang jelas, Armata adalah tank dengan perlindungan paling baik di dunia.

Tank ini dilapisi baja, keramik, dan materi komposit. Armata juga akan dilengkapi sistem perlindungan yang mengurangi peluangnya tertembak peluru lawan.

Armata juga akan menjadi tank pertama di dunia dengan turet tanpa awak dan dilengkapi meriam 125 milimeter yang sangat canggih.

Meriam Armata sanggup menembakkan rudah anti-tank berpemandu dengan cara yang sama dengan peluru biasa.

Kemunculan Armata membuat militer Barat gerah. Jerman dan Inggris bahkan sudah berencana meningkatkan kemampuan tank mereka atau merancang tank jenis baru.

6. Merkava MK4 (Israel)

Israel mulai mengembangkan tank ini pada 1973 dan mulai resmi digunakan pada 1978.
Kini Merkava sudah memiliki empat varian, dan varian pertamanya digunakan secara ekstensif dalam Perang Lebanon 1982.

Merkava dikembangkan dengan ide dasar kendaraan perang yang bisa diperbaiki dengan cepat, tingkat keselamatan yang tinggi, rendah biaya, dan mampu beroperasi baik di medan berat.

Jelang Perang Lebanon 2006, produksi Merkava diputuskan ditunda hingga empat tahun. Namun, pada 7 November 2006, akhirnya diputuskan Merkava layak diproduksi karena memberikan perlindungan lebih baik untuk krunya.

Pada September 2011, Turki membatalkan pembelian 1.000 unit tank Merkava dengan nilai 5 miliar dolar AS karena masalah politik.

Israel kemudian menawarkan Merkava IV ke AD Kolombia yang memesan 25-40 unit tank dengan harga 4,5 juta dolar AS per unitnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com