Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasanya Berpuasa Pertama Kali Jauh dari Tanah Air

Kompas.com - 22/06/2016, 08:00 WIB
Caroline Damanik

Penulis

KOMPAS.com/Caroline Damanik Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Melbourne Dewi Savitri Wahab dalam acara buka puasa bersama, Jumat (10/6/2016).
Pelipur rindu

Konjen RI di Melbourne Dewi Savitri Wahab mengatakan, acara buka puasa bersama digelar rutin setiap tahun di kantor Konjen. Acara ini, lanjutnya,  tak melulu soal buka puasa. Di belakangnya, yang tak kalah penting, ada nilai silaturahim dan kedekatan. Dewi mengatakan, perrtemuan semacam ini justru menjadi pelipur rindu bagi sebagian besar warga Indonesia yang sedang merantau di Melbourne, baik untuk bekerja maupun bersekolah.

“Intinya (melalui acara ini) kami membatalkan puasa bersama-sama, tetap menjalin silaturahim, dan untuk berkumpul, terutama untuk mahasiswa-mahasiswa yang sekolah di sini. Kalau mereka rindu suasana buka puasa bersama, kami ingin menampilkan suasana ‘inilah rumah kita’. Jadi bersama-sama buka puasa (dengan orang Indonesia lainnya) supaya tidak rindu dengan suasana buka puasa di Indonesia,” ungkapnya.

Dewi mengatakan, acara ini digelar rutin setiap tahun dengan mengundang warga Indonesia yang berada di Melbourne dari latar belakang suku atau agama apa pun.

Lucky Kalonta adalah salah satu warga Indonesia yang hadir dalam acara ini tetapi tidak berpuasa. Pria yang sudah tinggal di Australia sejak tahun 1972 itu juga menghadiri undangan Konjen RI meski beragama Kristen.

“Ini kan masyarakat Indonesia. Bagaimanapun juga, saya walaupun bukan orang Islam tetap menghormati. Acara seperti ini harus di-support,” ujarnya.

Lagipula, lanjutnya, kerinduan untuk bertemu dan berkumpul dengan teman-teman sebangsa dan setanah air kerap muncul lebih kuat saat tinggal di negeri lain.

“Enak kumpul seperti ini, sekaligus networking,” tutupnya sambil tersenyum.

 

KOMPAS.com/Caroline Damanik Acara buka puasa bersama yang digelar Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Melbourne, Jumat (10/6/2016).

 

Tulisan ini dibuat dalam rangkaian perjalanan Kompas.com yang diundang ABC Australia Plus ke Australia, 14 Mei-15 Juni 2016, bersama MNC Group dan Detik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com