Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PBB: Perubahan Iklim Disebabkan Ulah Manusia

Kompas.com - 27/09/2013, 22:01 WIB

STOCKHOLM, KOMPAS.com — Tim ilmuwan PBB yang tergabung dalam Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim (IPCC) mengatakan, mereka semakin yakin bahwa manusia adalah "penyebab utama" pemanasan global.

Dalam laporan terbaru, IPCC mengatakan, suhu bumi meningkat sejak tahun 1950-an, yang tidak pernah terjadi sebelumnya selama berabad-abad. IPCC menyatakan 95 persen yakin bahwa manusia adalah penyebab utama pemanasan global.

"Kajian ilmiah kami menunjukkan bahwa atmosfer dan laut semakin panas, jumlah salju dan es berkurang," kata Qin Dahe, salah satu anggota IPCC yang menyusun laporan.

"Dengan adanya pemanasan global, permukaan laut meningkat dan konsentrasi gas rumah kaca meningkat," tambahnya dalam jumpa pers di ibu kota Swedia, Stockholm, Jumat (27/9/2013).

Penyusun lain laporan IPCC, Profesor Thomas Stocker, mengatakan bahwa perubahan iklim "mengancam dua sumber daya utama bagi manusia dan ekosistem, tanah dan air".

"Singkat kata, perubahan iklim mengancam planet ini, satu-satunya rumah kita," ujar Profesor Stocker.

Sekjen PBB Ban Ki-moon mengatakan, laporan terbaru ini berguna untuk menyelesaikan kesepakatan perubahan iklim dunia.

Oleh karena itu, ia mengatakan akan menyelenggarakan pertemuan puncak untuk membahas tindakan-tindakan yang perlu diambil.

"Untuk menggenjot momentum proses ini, saya akan menyelenggarakan pertemuan puncak pada September 2014 bagi pucuk pimpinan, mulai dari pemerintahan, kalangan bisnis, keuangan, masyarakat madani, hingga akademisi," kata Sekjen PBB.

Laporan IPCC menunjukkan permukaan air laut bisa meningkat hingga 82 cm sebelum akhir abad ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com