Senator Australia yang Anti-imigran Tak Dituntut dalam Kasus "Egg Boy"

Dalam peristiwa yang dikenal dengan insiden "Egg boy" tersebut, polisi mengatakan Senator Anning memukul remaja itu sebagai tindakan membela diri.

Remaja "eggboy" Will Connolly (17) merekam sendiri tindakanya memecahkan telur ke kepala Anning ketika senator itu berbicara dalam pertemuan politik di Melbourne bulan lalu.

Senator Anning yang tak menduga hal itu tampak secara spontan memukul Connolly dua kali.

Seorang staf Senator Anning kemudian memisahkan keduanya, sementara para pendukung senator yang dikenal anti imigran itu langsung mengeroyok Connolly.

Connolly mengaku melakukan aksinya sebagai jawaban atas pernyataan anti-imigran yang disampaikan Senator Anning di saat terjadi serangan teror di Christchurch, Selandia Baru.

Kepolisian Victoria pada Selasa (9/4/2019) menyatakan mereka sudah menyelesaikan penyelidikan dan kasus ini tidak akan dilanjutkan.

"Penyidik sudah melihat rekaman CCTV mengenai insiden tersebut. Kedua pihak juga sudah diwawancarai," kata polisi.

Connolly sudah dikenai peringatan resmi dan senator berusia 69 tahun itu tidak akan dikenai tuntutan hukum.

"Dalam penilaian mengenai apa yang terjadi, pria berusia 69 tahun itu melakukan tindakan pembelaan diri," kata polisi.

Polisi kini mencari seorang pria yang dituduh menendang Connoly saat remaja ini dikeroyok pendukung Anning. Kemarin, polisi mengeluarkan foto pria tersebut.

Minggu lalu, Senator Anning secara resmi dikecam oleh Senat Australia (censure motion) atas pernyataannya mengenai serangan teror di Christchurch.

Senator Anning tetap menolak minta maaf. Dia juga tetap membela tindakannya memukul Connolly.

"Dia mendapatkan pukulan di wajah, hal yang harusnya dilakukan ibunya sejak dulu, karena sudah bertingkah buruk," kata Senator Anning setelah insiden tersebut.