Salin Artikel

Otoritas Jepang Selidiki Laporan Lelang Uranium di Situs Online

Sebuah penawaran yang menampilkan bubuk dalam tabung kaca dan bertuliskan "Uranium 99,9 persen" muncul di situs lelang Yahoo pada November 2017 silam.

Temuan lelang mencurigakan itu lantas dilaporkan oleh Otoritas Regulasi Nuklir Jepang kepada pihak pengelola situs pada Januari tahun lalu, yang kemudian langsung menurunkan iklan lelang tersebut.

"Kami mendapat pertanyaan dari seseorang (tentang lelang uranium) dan kami langsung menghubungi Yahoo! yang langsung menurunkan iklan lelang itu," kata pejabat dari Otoritas Regulasi Nuklir Jepang kepada AFP.

Uranium merupakan unsur kimia yang memiliki sifat radioaktif dan menjadi sumber energi untuk reaktor nuklir. Namun zat itu juga dapat beracun sehingga dapat berpotensi berbahaya.

Undang-undang peraturan nuklir Jepang melarang orang selain badan dan organisasi yang berizin untuk mentransfer uranium.

Pelanggar aturan tersebut dapat dikenai hukuman penjara hingga satu tahun atau denda hingga 1 juta yen (sekitar Rp 128 juta).

Kepolisian Tokyo, diberitakan Kyodo News, Kamis (31/1/2019), telah berhasil mengidentifikasi penjual dan sejumlah orang yang mengajukan penawaran terhadap "uranium" yang dilelang, serta tengah menginterogasi pihak-pihak terkait.

Pihak berwenang juga telah meminta Badan Energi Atom Jepang untuk mengkonfirmasi apakah bahan yang dimaksud dalam lelang benar mengandung uranium.

Menurut laporan Kyodo News, tes awal yang dilakukan terhadap bubuk yang disita polisi telah menunjukkan adanya sifat radioaktif dari bubuk.

Kepolisian Metropolis Tokyo maupun pejabat dari Yahoo! Jepang tidak memberi tanggapan saat ditanya AFP terkait kasus ini.

https://internasional.kompas.com/read/2019/01/31/20195411/otoritas-jepang-selidiki-laporan-lelang-uranium-di-situs-online

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke