Salin Artikel

Bawa Syal Berbahan Bulu Antelop Tibet, Dua Turis China Ditahan di India

Kedua perempuan turis tersebut ditahan di Bandara Indira Gandhi, New Delhi, saat akan kembali ke Shanghai pada Kamis (18/10/2018), setelah petugas bea cukai menemukan syal berbahan bulu antelop Tibet dalam koper mereka.

Antelop Tibet yang biasa disebut chiru oleh warga setempat, termasuk dalam daftar hewan dilindungi yang terancam punah oleh World Conservation Union, juga oleh China dan India.

Syal tersebut terbuat dari bulu bagian leher bawah yang dianggap berkualitas paling baik.

Kedua turis China itu kedapatan memiliki 15 lembar syal bulu chiru senilai total 574.000 dolar AS atau sekitar Rp 8,7 miliar.

Kedutaan besar China di New Delhi, pada Minggu (21/10/2018), mengkonfirmasi telah menghubungi keluarga kedua turis dan menawarkan pendampingan hukum.

"Warga China yang saat ini berencana mengunjungi India, kami ingatkan untuk selalu mematuhi undang-undang perlindungan hewan liar dan aturan lain yang berlaku di India. Juga jangan membawa hewan ataupun tanaman liar," kata Zhao.

"Kami ingatkan sekali lagi kepada wisatawan untuk mempelajari hukum dan aturan yang berlaku di India, serta untuk selalu menghormati adat kebiasaan lokal agar perjalanan mereka aman," tambahnya.

Dilaporkan media China, dilansir SCMP, kedua perempuan turis yang ditahan terancam hukuman denda hingga 450.000 yuan (sekitar Rp 984 juta) masing-masing dan penjara hingga tujuh tahun.

https://internasional.kompas.com/read/2018/10/23/17392531/bawa-syal-berbahan-bulu-antelop-tibet-dua-turis-china-ditahan-di-india

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke