Salin Artikel

AS Kembalikan Salinan Surat Columbus yang Dicuri dari Vatikan

Surat itu ditemukan di Amerika Serikat, dan pada Kamis (14/6/2018) dikembalikan ke Vatikan.

Duta Besar AS untuk Takhta Suci Vatikan, Callista Gingrich, membawa surat itu kembali ke Perpustakaan Vatikan, setelah penyelidikan berlangsung selama 7 tahun.

"Kami mengembalikan surat ke tangan pemiliknya," kata Gingrich.

Surat tersebut berisi kesan pertama Columbus terhadap kepulauan Karibia yang ditujukan kepada Raja Spanyol Ferdinand dan Ratu Isabella.

Setelah diterjemahkan ke dalam bahasa Latin, beberapa salinan surat tersebar di seluruh Eropa. Sekitar 80 salinan dapat diselamatkan, dan salah satunya berada di Perpustakaan vatikan pada 1921.

Saat masih menjelajahi lautan dan kembali ke Eropa pada Februari 1493, atau tepat empat bulan usai Columbus menemukan Dunia Baru, dia menulis surat kepada Raja Spanyol.

Surat aslinya ditulis dalam bahasa Spanyol. Surat itu terdiri dari 8 halaman, masing-masing berukuran 18,5 cm x 12 cm.

Belum jelas kapan surat tersebut dicuri dari Perpustakaan Vatikan dan ditukar dengan salinan palsu.

Pada 2011, seorang ahli di Perpustakaan Vatikan meneliti Surat Columbus di Perpustakaan Vatikan. Dia menduga surat itu palsu karena tanda jahitannya tidak cocok.

Namun, surat Columbus yang berada di AS justru benar-benar cocok dengan tanda ikatan dari sampul kulit surat salinan aslinya.

Peneliti yang tidak disebutkan identitasnya itu lantas mengabarkan Kementerian Pertahanan Dalam Negeri AS.

"Kami tidak tahu kapan persis penukaran (surat) dilakukan. Kami mungkin tidak akan pernah tahu siapa pemalsu itu," kata Uskup Agung Jean Louis Brugues, kepala arsip dan pustakawan Vatikan.

Investigasi sedang berlangsung dan pihak berwenang enggan berkomentar mengenai tersangka.

https://internasional.kompas.com/read/2018/06/15/13251891/as-kembalikan-salinan-surat-columbus-yang-dicuri-dari-vatikan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke