Salin Artikel

Pembaca Gerak Bibir Ungkap Percakapan Kim Jong Un dan Moon Jae-in

Saat itu Kim Jong Un menjadi pemimpin Korut pertama yang berkunjung ke Korsel sejak gencatan senjata Perang Korea 1953.

Tak ada yang tahu pasti apa yang dibicarakan kedua pemimpin itu. Namun, berkat seorang pembaca gerak bibir asal Korea Selatan kini bisa diperkirakan apa inti pembicaraan keduanya.

Nampaknya, Kim Jung Un dan Moon Jae-in menghabiskan waktu cukup banyak untuk membicarakan Presiden AS Donald Trump dan persenjataan nuklir.

Stasiun televisi Jepang NTV menghadirkan seorang pembaca gerak bibir asal Korea Selatan untuk menganalisa pembicaraan kedua pemimpin itu saat berjalan bersama di jalan setapak berpagar biru dan kemudian duduk di taman yang terletak di ujung jalan itu.

Kamera televisi memang mengabadikan momen itu, tetapi terlalu jauh untuk dapat menangkap pembicaraan keduanya.

"Amat sulit itu memahami seluruh pembicaraan, tetapi beberapa kata kunci seperti fasilitas nuklir, Trump, Amerika Serikat, dan PBB muncul," kata presenter acara Sukkiri di stasiun televisi NTV.

Sang pembaca gerak bibir memang telah memperingatkan, amat sulit untuk memperkirakan pembicaraan keduanya dari jarak yang cukup jauh dan sudut yang kurang memadai.

Presien Moon menggumamkan kata "fasilitas nuklir" dan "Trump". Sementara, Kim Jong Un menyebut "Amerika Serikat" dan "PBB".

Atzuhiro Isozaki, pakar Korea Utara di Universitas Keio Jepang menyebut, dalam pembicaraan itu Kim Jong Un lebih banyak menjadi pendengar.

Atzuhiro menduga, Moon sedang menjelaskan bagaimana pendekatan yang akan dilakukan Amerika Serikat, hal yang amat ingin diketahui Kim Jong Un.

Sementara itu, harian terbesar Korea Selatan Chosun Ilbo juga menggunakan tiga orang pembaca gerak bibir untuk menganalisa pembicaraan kedua pemimpin.

"Mari jaga agar hubungan kita tidak terputus, mari lebih sering berbicara dan bergerak ke arah yang positif," demikian kalimat Presiden Moon menurut Chosun Ilbo.

Setelah keduanya duduk di bangku taman, barulah Kim Jong Un mulai berbicara.

"KTT Korea Utara-AS harus membuahkan hasil positif dan saya ingin secara bertahap menghilangkan semua masalah," ujar Kim menurut para pembaca gerak bibir.

Kim juga diyakini meminta pendapat Presiden Moon terkait ketertarikan Donald Trump. Dan, Presiden Moon membalasnya dengan gerak tangan yang menunjukkan "banyak".

Kantor kepresidenan Korea Selatan, Gedung Biru, menolak memberikan konfirmasi terkait temuan para pembaca gerak bibir itu.

Namun, seorang juru bicara pemerintah membantah kedua pemimpin membahas penutupan fasilitas nuklir dalam pembicaraan di taman itu.

Sedangkan stasiun televisi Korea Selatan Channel A menyebut, keduanya juga membicarakan beberapa hal personal.

"Ayah melihat saya dan memerintahkan saya menikahi perempuan itu, dan saya mematuhinya," kata Kim kepada Moon tentang istrinya, Ri Sol Ju.


https://internasional.kompas.com/read/2018/05/03/16340221/pembaca-gerak-bibir-ungkap-percakapan-kim-jong-un-dan-moon-jae-in

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke