Banyak Penumpang Southwest Tak Pakai Masker Oksigen dengan Benar

Insiden rusaknya mesin maskapai Southwest Airlines saat terbang di ketinggian sekitar 9.000 meter pada Selasa (17/4/2018), yang menyebabkan satu kaca jendela pecah, menjadi perhatian publik.

Seorang penumpang sempat menayangkan suasana mencekam di dalam kabin pesawat melalui siaran langsung Facebook, dan dapat terlihat penumpang yang tidak mengenakan masker oksigen secara benar.

Video dari Marty Martinez, salah satu penumpang maskapai Southwest Airlines penerbangan 1380, menunjukkan penumpang memasang masker oksigen hanya menutupi mulut mereka.

Pada Kamis (20/4/2018), CNN melaporkan, penggunaan masker oksigen secara tidak benar merupakan masalah yang serius. Pada ketinggian lebih dari 3.000 meter, oksigen di udara semakin menipis.

Tanpa oksigen yang cukup, manusia bisa berisiko mengalami hipoksia, atau kondisi di mana tubuh kekurangan pasokan oksigen.

Gejala hipoksia seperti sakit kepala, pusing, penglihatan kabur, dan mual.

Pihak maskapai dan rumah sakit tidak menjelaskan tentang adanya penumpang yang menderita hipoksia, ketika pesawat yang mengangkut 159 orang mengalami penurunan tekanan udara.

"Jika orang melewatkan instruksi keselamatan, mungkin itulah kenapa mereka tidak memakai masker menutupi hidung," kata Matt Cochran, mantan kru pesawat komersial di AS.

Beberapa maskapai beralih menggunakan video sebagai sarana untuk menginformasikan instruksi keselamatan.

Sylvester Pittman, yang bekerja sebagai kru pesawat selama 15 tahun, mengatakan instruksi melalui video tidak selalu efektif.

Ketika memberikan pengarahan keselamatan, dia kerap menemukan penumpang yang tidak memperhatikan.

"Orang-orang ini yang mungkin bisa menyelamatkan hidupmu dalam keadaan darurat. Ini hanya lima menit dari sehari dalam hidupmu. Seriuslah dalam penerbangan," ucapnya.

Seperti diketahui, dalam keadaan perubahan tekanan udara di dalam kabin pesawat, masker oksigen akan keluar dari atas tempat duduk.

Masker oksigen dipasang menutupi hidung dan mulut, kemudian penumpang bernapas seperti biasa. Jika bepergian dengan anak-anak, atau duduk di dekat orang yang perlu bantuan, dahulukan memasang masker pada diri sendiri.