Salin Artikel

AS Sepakat Jual Artileri Senilai Rp 18 Triliun ke Arab Saudi

Dilansir dari AFP, dalam pengumuman paket senjata itu, Kementerian Luar Negeri AS menyebutkan, Saudi membeli 180 artileri M108A5 dan peralatan untuk mengubahnya menjadi sistem artileri M109A6.

Kemenlu AS juga menyampaikan, kerajaan Saudi sebagai kontributor utama dalam stabilitas politik dan kemajuan ekonomi di Timur Tengah.

Sementara, Saudi telah memimpin intervensi Arab dalam perang sipil Taman dan telah memberlakukan embargo diplomatik dan perdagangan terhadap sekutu AS lainnya, Qatar.

Saat ini, Putra Mahkota Saudi Pangeran Mohammed bin Salman akan mengakhiri tur selama tiga pekannya di AS. Kunjungan Pangeran Mohammed ke Negeri Paman Sam merupakan indikasi semakin dekatnya hubungan Saudi dengan pemerintahan Trump.

Disambut di Gedung Putih pada Selasa (20/3/2018), Pangeran Mohammed dan Trump saling melontarkan pujian.

"Arab Saudi merupakan negara yang sangat kaya, dan semoha mereka dapat memberi AS kekayaan itu dalam bentuk pekerjaan, pembelian peralatan militer terbaik di dunia," ujar Trump.

Usai pertemuan empat mata, di hadapan jurnalis Donald Trump membawa foto sejumlah persenjataan buatan Amerika yang dijual ke Arab Saudi.

Foto sederet persenjataan itu oleh Trump kemudian diperlihatkan kepada jurnalis. Di atas deretan foto itu tertera kalimat "12,5 miliar dolar penjualan ke Arab Saudi dalam tahap finalisasi".

Di setiap foto yang menampilkan persenjataan canggih itu tertera harga masing-masing unit yang hendak dijual. Trump kemudian membacakan harga-harga tersebut.

"Tiga miliar dolar, 533 juta dolar, 525...juta dolar," kata Trump sambil menunjuk setiap foto itu.

Lalu, Trump berhenti sejenak sebelum mengarahkan pandangannya kepada Pangeran Mohammed bin Salman.

"Ini seperti membeli kacang bagi Anda," ujar Trump yang disambut tawa Pangeran Mohammed bin Salman.

https://internasional.kompas.com/read/2018/04/06/08433591/as-sepakat-jual-artileri-senilai-rp-18-triliun-ke-arab-saudi

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke