Kabar Dunia dalam Sepekan: Trump Pecat Menlu, Pangeran Saudi Sembunyikan Ibunya

Berikut ini sejumlah berita internasional yang banyak dibaca di Kompas.com pada Senin (12/3/2018) hingga Jumat (16/3/2018).

1. Xi Jinping Bisa Jadi Presiden China Seumur Hidup

Awal pekan kemarin parlemen China membuat keputusan yang mengejutkan dengan menghapus masa jabatan presiden.

Hal itu menjadikan Presiden China saat ini, Xi Jinping, berpeluang memimpin negeri China hingga seumur hidupnya dan memberinya wewenang untuk mewujudkan visi mengubah China menjadi negara adidaya ekonomi dan militer.

Amandemen konstitusi yang bersejarah itu melenggang dengan 2.958 suara mendukung, dua suara menentang, dan tiga suara abstain dalam Kongres Nasional Rakyat China, yang digelar Minggu (11/3/2018).

Sebelumnya, konstitusi menuliskan batas waktu kepemimpinan seorang presiden di China adalah dua periode, masing-masing lima tahun.

Ingin mengetahui informasi ini lebih lengkap, silakan Anda simak di sini.

2. Skandal "Hoes Hoin", Ratusan Foto Bugil Tentara AS Tersebar

Militer Amerika Serikat diguncang skandal yang melibatkan tentara perempuan. Laporan dari Vice News pada pekan lalu menyebutkan, sebuah akun Dropbox rahasia memuat ratusan foto bugil tentara perempuan AS dari lima cabang angkatan bersenjata.

Dalam folder Dropbox yang bernama "Hoes Hoin", terdapat 267 gambar secara keseluruhan dan tiga subfolder untuk kategori perempuan tertentu.

Beberapa foto memperlihatkan para tentara perempuan menunjukkan tanda pengenal dan seragam mereka. Sebagian foto menampilkan perempuan mengenakan pakaian militer.

Ini merupakan kedua kalinya Marinir AS berurusan dengan skandal foto telanjang. Tertarik membaca berita selengkapnya? Silakan klik di sini.

3. Donald Trump Pecat Menteri Luar Negeri AS

Presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat keputusan yang mengejutkan pada Selasa (13/3/2018).

Trump memutuskan untuk melakukan perombakan terhadap susunan kabinetnya alias reshuffle.

Dilaporkan The Washington Post, Trump memutuskan untuk memecat Menteri Luar Negeri, Rex Tillerson dan menggantikannya dengan Mike Pompe yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Biro Intelijen Pusat ( CIA).

Trump kemudian mengisi kekosongan jabatan Direktur CIA dengan mengangkat Gina Haspel.

Kabar reshuffle kabinet Trump ini mengundang komentar para pemimpin dunia. Untuk tahu lebih lanjut, bisa Anda simak di sini.

4. Anak Anjing Mati Usai Ditaruh di Bagasi Kabin Pesawat

Maskapai penerbangan United Airlines menuai kecaman setelah seekor anak anjing yang dibawa dalam penerbangan dengan rute Houston-New York, pada Senin (12/3/2018), mati setibanya di bandara tujuan.

Diketahui kemudian, anak anjing jenis french bulldog itu dimasukkan ke dalam tas khusus dan diletakkan di bagasi kabin pesawat. Padahal, penerbangan tersebut ditempuh dengan durasi empat hingga lima jam.

Anjing bernama Papcito itu sempat menggonggong sekitar 30 menit setelah diletakkan di bagasi kabin, tetapi kemudian suaranya tak terdengar lagi.

Pemilik Papcito yang juga membawa dua anaknya tampak sedih setelah melihat anjingnya tak bernyawa.

Manajemen United Airlines sedang menyelidiki kematian Papcito dan meminta maaf atas insiden tersebut.

Kabar selengkapnya mengenai berita ini dapat Anda simak di sini.

5. Berlian dan Emas Senilai Rp 5 Triliun Jatuh dari Pesawat Kargo

Sebuah pesawat kargo kehilangan sebagian besar muatannya berupa berlian, emas dan hasil tambang yang berharga jutaan poundsterling.

Muatan kargo tersebut diketahui terjatuh bersama pintu palka pada bagian lambung pesawat yang terlepas.

Jika ditotal, muatan kargo yang hilang bernilai 265 juta poundsterling atau sekitar Rp 5 triliun.

Pesawat kargo jenis An-12 milik maskapai penerbangan Nimbus Airlines itu lepas landas dari kota Yakutsk, ibu kota Republik Yakutia di Siberia, Jumat (15/3/2018), dengan tujuan kota Krasnoryask.

Ingin tahu kabar selengkapnya, silakan Anda klik tautan ini.

6. Putra Mahkota Saudi Sembunyikan Ibunya dari Raja Salman

Calon Raja Arab Saudi yakni Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman, dikabarkan telah menyembunyikan keberadaan ibunya selama lebih dari dua tahun.

Laporan dari NBC News, Kamis (15/3/2018), 14 pejabat dan mantan pejabat senior AS menyebutkan, Pangeran Mohammed tidak memperbolehkan ibunya bertemu Raja Salman sejak 2015 silam.

Pangeran Mohammed sempat mengatakan sang ibu berada di luar negeri untuk menjalani perawatan medis. Namun banyak yang menduga dia khawatir dengan ibunya yang kemungkinan menentang rencananya untuk menjadi Raja Arab Saudi menggantikan sang ayah.

Informasi lebih lanjut terkait berita ini bisa Anda baca di sini.