Sedang Berjalan di Tengah Kota Singapura, Pria Ini Diserang Babi Hutan

Harian The Straits Times pada Kamis (19/10/2017) melaporkan, pria yang tidak disebut namanya itu dilarikan ke rumah sakit setelah rubuh dengan darah berlumuran di kakinya.

Menurut keterangan saksi mata, korban sedang berjalan sekitar pukul 08.00 waktu setempat menuju ke stasiun MRT Hillview di sisi utara Singapura.

Tiba-tiba Seekor babi hutan mendekati dan kemudian menyerangnya di luar sebuah kondominium.

Baca: Tiga Teroris ISIS Diserang Sampai Mati oleh Babi Hutan di Irak

Korban yang berusia 44 itu segera melarikan diri namun kehilangan keseimbangannya dan tersungkur jatuh. Ketika itulah si babi hutan kemudian kembali menyerang korban.

Babi hutan itu kemudian melarikan diri namun dia ditabrak sebuah bus yang melintas dan akhirnya mati.

Korban saat ini masih dirawat di rumah sakit dengan luka sepanjang 10 cm di bagian atas pahanya.

Anita Srinivasan warga setempat menyatakan sangat terkejut mengetahui serangan babi hutan itu terjadi di area tempat tinggalnya.

“Ini kawasan perumahan, sungguh aneh ada babi hutan,” kata dia.

Anita melanjutkan. setelah insiden ini dia mengkhawatirkan keselamatan anak-anaknya yang sering berjalan kaki menuju dan pulang dari sekolah di pagi dan sore hari.

Pemerintah menyatakan, segera memasang papan peringatan serta memberi penyuluhan kepada warga jika bertemu dengan babi hutan.

Babi hutan adalah pemandangan umum di Singapura terutama di kawasan yang dekat dengan Taman Alam namun berita serangan terhadap manusia sangat jarang terjadi.

Baca: Pemburu AS Bunuh Seekor Babi Hutan Raksasa