Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Ini 7 Tahun Diculik, Disekap dalam Peti, dan Diperkosa

Kompas.com - 09/09/2016, 17:44 WIB

LOS ANGELES, KOMPAS.com - Pada Sabtu (10/9/2016), sebuah film berjudul Girl in the Box akan diputar perdana di sebuah stasiun televisi di Amerika Serikat.

Film ini ternyata diangkat dari kisah nyata seorang perempuan yang diculik dan disekap di dalam peti jenazah selama tujuh tahun.

Selama penyekapan itu, Colleen Stan, nama perempuan tersebut, hanya dikeluarkan dari peti untuk diperkosa dan disiksa sang penculik.

Colleen diculik pada 1977-1984 ketika dia baru berusia 20 tahun. Colleen yang kini berusia 51 tahun, baru saja pulang dari ulang tahun temannya di California.

Dia kemudian mencegat mobil untuk menumpang. Saat itu Cameron Hooker (23) bersama istrinya, Janice melintas dan menghentikan mobilnya untuk memberi tumpangan.

Beberapa menit setelah memberi tumpangan, Hooker kemudian menghentikan mobilnya dan mengancam Colleen dengan menggunakan pisau.

Hooker kemudian mengikat dan menyumbat mulut Colleen dan memaksanya masuk ke dalam sebuan peti kayu.

"Saya kira saya akan kehabisan napas," kata Colleen mengenang pengalaman buruknya itu.

Setibanya di rumah, Hooker menyeret Colleen ke ruang bawah tanah. Pria itu kemudian melucuti seluruh pakaian Colleen, mengikat pergelangan tangannya dan menggantung gadis itu kemudian mencambuki tubuhnya.

Selama beberapa bulan pertama, Colleen tak dikeluarkan dari ruang bawah tanah yang gelap itu. Dia tak diperbolehkan mandi, hanya disediakan pispot dan diberi makan seadanya sekali sehari.

"Saya terus disiksa. Disengat listrik, dibakar dengan lampu panas dan dia bahkan menarik tubuh saya dengan menggunakan rantai," tambah dia.

Tak hanya itu, Hooker kemudian memaksa Colleen menandatangani kontrak yang membuat dia menjadi properti milik pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang kayu itu.

Hooker mengubah nama Colleen menjadi K dan memakaikan kalung anjing dan menyatakan dia adalah anggota The Company, sebuah kelompok yang akan membunuh keluarga para budak yang mencoba kabur.

Hooker kemudian memindahkan keluarganya ke sebuah rumah mobil dan "menyimpan" Colleen dalam sebuah peti kayu di bawah ranjang yang digunakannya bersama sang istri, Janice.

Peti itu hanya berukuran dua meter kali satu meter dengan dua lubang udara dan sebuah pispot. Di dalam peti itu, Colleen hanya bisa menggerakkan kakinya.

"Saya berbaring 22 jam setiap hari, dan hanya dikeluarkan untuk disiksa atau diperkosa," tambah dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com