Kucing Diusir dari Perpustakaan, Warga Kecam Dewan Kota

HOUSTON, KOMPAS.com - Kota White Settlement di Texas, AS terlibat dalam masalah karena seekor kucing bernama Browser.

Dua pekan lalu, dewan kota memutuskan untuk mengusur Browser, seekor kucing yang sudah tinggal di perpustakaan kota selama enam tahun terakhir.

Selama tinggal di perpustakaan kota, Browser "bekerja" menangkapi tikus dan memiilki banyak penggemar.

Dewan kota mengatakan, keputusan mengusir Browser diambil berdasarkan alasan yang tepat, setelah menerima keluhan dari pengunjung perpustakaan yang menderita alergi.

Namun, anggota dewan kota tak menyangka mereka akan mendapatkan banjir kecaman karena mengusir Browser.

Kota berpenduduk 16.000 orang tersebut kini menjadi buah bibir pemberitaan dan jadi sasaran kecaman para netizen karena dianggap tak memiliki perasaan.

Setelah mendapatkan hujan kecaman dari banyak orang, wali kota Ronald White mengatakan, dia merasa sedih dan malu atas keputusan mengusir Browser si kucing.

Salah satu anggota dewan kota yang memilih untuk mengusir kucing itu mengatakan, mereka menerima keluhan dari pengunjung perpustakaan.

"Kami menerima sejumlah keluhan dari para pengunjung perpustakaan yang tak tahu bahwa ada kucing di perpustakaan," kata Elzie Clements kepada The Independent.

"Mereka adalah para penderita alergi yang keluar perpustakaan dengan mata bengkak. Alergi kucing memang sangat buruk untuk para penderitanya," tambah Elzie.

Dia mengatakan, pihak dewan kota meyakini bahwa perpustakaan adalah tempat yang harus bisa dikunjungi siapapun, bahkan jika itu berarti Browser harus pergi.

Selain itu, lanjut Elzie, sudah banyak orang yang bersedia untuk menampung Browser di kediaman mereka.

"Kami bukan orang kejam," papar Elzie.

Namun, para penggemar Browser mengatakan perpustakaan kota akan sepi tanpa kehadiran kucing itu.

"Dia sudah ada bersama kami selama enam tahun. Dia datang karena kami punya masalah dengan tikus," kata Lillian Blackburn, presiden Sahabar Perpustakaan Publik White Settlement.