Tentara Israel Tembak Mati Tiga Warga Palestina

KIRYAT ARBA, KOMPAS.com – Tentara Israel menembak mati tiga warga Palestina, Senin (14/3/2016) pagi.  Peristiwa itu terjadi setelah tiga warga Palestina menembak dan menabrak tentara Israel dekat permukiman Yahudi di daerah yang dijajah di Tepi Barat.

Dua warga Palestina dipersenjatai pistol dan pistol-mesin rakitan. Tentara Israel mengatakan, keduanya ditembak mati setelah mereka menembak ke sebuah halte bus di gerbang masuk menuju Kiryat Arba. Seorang tentara Israel terluka dalam serangan pertama ini.

Beberapa menit kemudian, warga Palestina lainnya menabrakkan mobilnya ke kendaraan patroli militer Israel di tempat kejadian pertama. Ia ditembak mati setelah dua tentara Israel terluka akibat tabrakan. Dua pisau ditemukan di dalam mobil penabrak.

Sejak Oktober 2015, serangan yang melibatkan warga Palestina dan tentara Israel telah menewaskan 28 warga Israel dan dua warga AS. Pasukan Israel telah membunuh sedikitnya 184 warga Palestina, dan sebagian besar tewas dalam bentrokan dengan tentara Israel.

Meningkatnya kekerasan sebagian karena didorong oleh rasa frustrasi warga Palestina atas gagalnya perundingan damai yang disponsori Amerika Serikat pada 2014. Solusi dua negara atas konflik Palestina-Israel tak kunjung terwujud.

Sementara itu pemukiman Yahudi di Palestina terus meningkat. Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Ke-5 Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Jakarta, pekan lalu, mengatakan, Israel menjajah Palestina dari semua sisi. Warga tersandera, tidak bisa bergerak ke mana-mana karena akses terputus.