Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jerman: Ada Tindakan Hukum terhadap Anggota Uni Eropa yang Tolak Pengungsi

Kompas.com - 19/12/2015, 22:29 WIB
BERLIN, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Jerman, Frank-Walter Steinmeier, Sabtu (19/12/2015), mengancam bahwa ada tindakan hukum terhadap negara-negara Uni Eropa yang menolak untuk menerima para pengungsi yang dibagikan berdasarkan program kuota dari blok itu.

Steinmeier mengatakan dalam sebuah wawancara dengan mingguan Jerman, Der Spiegel, bahwa "jika tidak dapat dilakukan dengan cara lain, masalah akan diselesaikan melalui jalur hukum yang tepat." Ia menambahkan, "Eropa merupakan sebuah komunitas hukum".

Menteri Jerman tersebut berbicara khusus tentang Slowakia dan Hongaria. Kedua negara itu melancarkan ancamannya, yaitu akan menempuh jalur legal terhadap sistem kuota yang kontroversial tersebut.

Slovakia bulan lalu mengatakan, pihaknya akan mengguggat rencana kuota Uni Eropa mendistribusikan 160.000 pengungsi dan migran di seluruh blok tersebut.

Sejumlah pengungsi telah memasuki Slowakia dalam  perjalanan mereka ke Eropa Barat. Sejumlah kecil pencari suaka itu telah memilih untuk tinggal di sana. Berdasarkan sistem kuota Uni Eropa, Bratislava diharapkan untuk menerima sedikitnya 2.300 orang migran atau pengungsi.

"Solidaritas Eropa bukanlah jalan satu arah," kata Steinmeier. Ia menambahkan, "Mereka yang menolak (untuk menyambut para pengungsi) harus tahu apa yang dipertaruhkan: perbatasan terbuka di Eropa".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com