Berbicara di parlemen Jerman (Bundestag), Rabu (25/11/2015), Merkel menyatakan, Jerman sanggup untuk menerima sampai 1 juta imigran hingga akhir tahun ini.
Merkel tidak membantah bahwa ancaman keamanan sangat tinggi. Namun, dia menuturkan bahwa kehidupan sehari-hari tetap harus berjalan normal.
"Reaksi terkeras kita terhadap teroris adalah dengan tetap beraktivitas seperti biasa serta mempertahankan nilai-nilai dan filosofi yang kita anut, kebebasan, kepercayaan diri, saling menolong, dan bertanggung jawab," kata Merkel.
"Kita bangsa Eropa akan tunjukkan bahwa nilai kebebasan yang kita anut jauh lebih kuat dari segala bentuk serangan teror," ujar Merkel dengan berapi-api.
Kanselir yang sudah berkuasa 10 tahun ini menambahkan, Jerman memiliki tugas untuk menolong orang-orang yang melarikan diri dari konflik di Timur Tengah.
"Menutup diri kita tidak akan menyelesaikan masalah. Kita pasti bisa. Eropa perlu bekerja sama untuk menciptakan perdamaian di Suriah dengan menyelesaikan krisis di sana."
Popularitas Merkel anjlok dalam beberapa bulan terakhir setelah warga Jerman mengkritik kebijakannya yang dinilai terlalu pro-imigran. Kanselir berhaluan konservatif ini juga telah mengakibatkan perpecahan di tubuh partainya yang menolak kedatangan lebih banyak imigran lagi ke Jerman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.