Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan PM Singapura, Lee Kuan Yew Dilarikan ke Rumah Sakit

Kompas.com - 21/02/2015, 18:34 WIB

SINGAPURA, KOMPAS.com - Mantan Perdana Menteri Singapura Lee Kuan Yew (91) dilarikan ke rumah sakit dan mendapatkan perawatan intensif di ICU, pada hari ini, Sabtu (21/2/2015).

Pemerintah Singapura menyatakan, mantan PM itu dilaporkan stabil. Sebelumnya, Lee juga sempat dilarikan ke rumah sakit pada 5 Februari lalu lantaran gangguan pernafasan akut.

"Saat ini kondisi beliau telah stabil dan sadar serta mendapat bantuan ventilator di ICU. Para dokter terus memantau perkembangan kondisinya," tulis penjelasan resmi Pemerintah Singapura, sebagaimana dikutip dari AFP.

Lee, yang juga ayah PM SIngapura saat ini Lee Hsien Loong, dikenang sebagai tokoh transformasi ekonomi Singapura, yang mampu mengubah negara itu dari ekonomi yang terbelakang menjadi salah satu negara terkaya di Asia lebih dari 30 tahun terakhir.

Lee Kuan Yew menjabat sebagai Perdana Menteri mulai dari 1959, saat Singapura mendapatkan kemerdekaan dari Inggris hingga dia mundur dari posisi tersebut pada 1990. Posisinya kemudian diganti oleh Goh Chok Tong, yang kemudian dilanjutkan oleh anaknya Lee Hsien Loong pada 2004.

Partai yang didirikan Lee, Partai Aksi Rakyat selalu memenangkan pemilihan umum di Singapura sejak 1959 dan saat ini menguasai 80 kursi dari total 87 kursi di parlemen.

Dalam sebuah buku yang dipublikasikan pada 2013, Lee menyatakan bahwa semakin hari kondisinya makin melemah dan ingin segera mati.

Kondisi kesehatan Lee terus menurun sejak istrinya Kwa Geok Choo meninggal pada tahun 2010 di usia 63 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com