Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iran dan AS Bisa Selamatkan Suriah

Kompas.com - 07/01/2014, 13:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Kerja sama Iran dan AS menurut mantan pelobi nuklir Iran Hossein Muousavi bisa menyelamatkan Suriah. Ia mengatakan hal itu dalam sebuah wawancara dengan harian berbahasa Spanyol La Vanguardia terbitan Minggu (5/1/2014).

Menurutnya, kemudian, perjanjian Geneva antara Iran dengan negara-negara 5+1 menghasilkan harapan positif. "Kedua pihak sama-sama menang,"pujinya.

Muousavi menambahkan, di sisi Iran, untuk kali pertama sejak Revolusi Islam Iran 1979, pemerintah negara-negara Barat mengakui hak Iran untuk pengayaan uranium sekaligus setuju untuk penghapusan sanksi. "Keputusan itu memperkuat posisi internasional Iran,"katanya.

Selanjutnya, pada sisi yang lain, Iran setuju untuk membangun kepercayaan diri sekaligus bersikap terbuka untuk program-program nuklirnya.

Muousavi yang mantan Duta Besar Iran untuk Jerman itu mengatakan saatnya bagi Iran dan AS bekerja sama menangani krisis Suriah. Tentu saja, kerja sama ini masih dalam naungan program Organisasi Pelarangan Senjata Nuklir PBB.

Muousavi mengingatkan kalau Iran dan AS berhasil dalam kerja sama di Afganistan pada 2001. Waktu itu, keduanya sukses menumpas Al Qaeda.

Tantangan masa kini terkait Suriah adalah kerja sama untuk mencegah konflik di Suriah menyebar ke negara tetangga seperti Irak dan Lebanon. "Konflik yang meluas itu bisa membunuh makin banyak orang tak berdosa,"kata Muousavi mengingatkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com