Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Perempuan AS Berhasil Kunjungi Seluruh Negara di Dunia dalam 18 Bulan

Kompas.com - 22/06/2019, 11:59 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

FLORIDA, KOMPAS.com - Seorang perempuan muda asal Florida, AS, berhasil mencatatkan namanya ke dalam buku rekor dunia Guinness setelah mengunjungi seluruh negara di dunia dalam waktu hanya 18 bulan.

Taylor Demonbreun yang kini berusia 24 tahun, telah menyelesaikan perjalanannya mengunjungi seluruh negara di dunia yang ia mulai setelah lulus dari Universitas Vanderbilt di Nashville, Tennessee, pada 2017.

Pada 10 Juni lalu, Taylor menerima penghargaan empat Rekor Dunia Guinness sekaligus, yakni sebagai individu termuda yang melakukan perjalanan ke seluruh negara dan perempuan termuda yang mengunjungi seluruh negara di dunia dalam waktu satu tahun 189 hari atau 554 hari.

Kemudian rekor untuk perjalanan tercepat ke seluruh negara di dunia, dan perempuan yang melakukan perjalanan tercepat ke seluruh negara di dunia.

Baca juga: Pria Taiwan Bersepeda Keliling Dunia, Kunjungi 64 Negara dalam 4 Tahun

Guinness mencatat, Taylor telah mengunjungi seluruh 193 negara berdaulat di dunia, ditambah dengan Vatikan dan Taiwan.

Mengenai biaya perjalanan berkeliling dunia, Taylor memiliki caranya tersendiri untuk menekan pengeluaran.

"Saya memanfaatkan penerbangan bertarif rendah setiap ada kemungkinan," ujarnya kepada New York Post.

Selain itu Taylor mengaku mendapat sponsor untuk sebagian besar hotel tempatnya menginap, sehingga biaya penginapan dapat diabaikan.

Secara total, Taylor memperkirakan dia menghabiskan anggaran sebesar 70.000 dollar AS (sekitar Rp 988 juta) untuk perjalanannya.

Dia mengaku menjalani sebagian besar perjalanannya seorang diri, namun untuk beberapa negara dia ditemani orangtua atau saudara laki-lakinya.

"Orangtua dan saudara laki-laki saya memilih negara-negara di mana mereka ingin bergabung dengan saya."

"Ibu saya ingin ke Belanda, Finlandia, Rusia, Denmark, Belgia, Republik Ceko, dan Hungaria. Sementara kakak saya menemani di Jepang, Korea Selatan, dan China. Sedangkan ayah ikut ke Australia dan Selandia Baru," ujar Taylor.

Baca juga: Keliling Dunia ke 35 Negara dengan Biaya Rp 350 Juta, Mau?

Sedangkan untuk 183 negara lainnya yang tersisa, Taylor mengaku melakukannya seorang diri.

"Saya bisa bertemu dengan lebih banyak orang karena saya bepergian seorang diri," kata dia.

Taylor mengakhiri perjalanannya berkeliling dunia dengan mengunjungi Kanada, di mana seluruh keluarganya telah menunggunya di sana untuk menyambutnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com