Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita India Diperkosa di Trotoar, Tak Seorang Pun Datang Membantu

Kompas.com - 01/11/2017, 21:13 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber Al Arabiya

NEW DELHI, KOMPAS.com - Sebuah peristiwa kejahatan yang mengejutkan terjadi di kota Visakhapatnam, wilayah selatan India.

Seorang pengemudi truk yang mabuk memperkosa seorang perempuan di trotoar yang ramai. Celakanya, warga yang lalu lalang tak satu pun mencoba menolong.

Polisi kemudian datang ke lokasi kejadian, tetapi pengemudi truk bernama Ganji Shiva itu sudah melarikan diri.

Polisi akhirnya memeriksa kamera CCTV yang ada di lokasi kejadian. Dengan hasil rekaman CCTV itu polisi kemudian membekuk sang pengemudi truk.

Baca juga : Data Ungkap, Setiap 34 Menit Ada 1 Wanita India Diperkosa

Insiden itu kemudian mendapatkan banyak kecaman dari para netizen.

Apalagi ketika kejahatan yang direkam  seorang pengemudi becak di seberang lokasi kejadian itu diunggah ke dunia maya.

Hal yang paling mengejutkan adalah tak ada satu pun orang yang lalu lalang menolong perempuan malang tersebut.

Padahal pelaku sedang dalam kondisi mabuk sehingga kemungkinan besar bisa dengan mudah melumpuhkan si pemerkosa.

Para pejalan kaki memang banyak yang menghubungi kantor polisi, tetapi salain itu mereka tak melakukan apapun untuk membantu korban.

Polisi menjelaskan, Shiva disebut memberikan ancaman kepada setiap orang yang melihat ke arahnya. Itulah kenapa warga yang berada di sekitar lokasi seolah membiarkan peristiwa itu.

Baca juga : Wanita India Ini Diperkosa dengan Keji di Depan Suami dan Bayinya

Peristiwa ini ramai diberitakan berbagai media massa India bahkan hingga ke negeri tetangga, Pakistan.

"Di mana empatimu, India?" demikian judul sebuah blog di harian terbitan Pakistan, The Express Tribune. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com