Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Bawa Kartu Identitas Diri, Pangeran Denmark Ditolak Masuk Bar

Kompas.com - 22/08/2017, 22:29 WIB

BRISBANE, KOMPAS.com - Pangeran Denmark dilaporkan sempat ditolak untuk masuk ke sebuah bar di kota Brisbane, Australia, karena tidak memiliki kartu identitas yang disyaratkan, lapor media setempat.

Putra mahkota Denmar, Frederik (49), beserta rombongannya dikabarkan hanya bisa masuk ke bar tersebut dengan bantuan petugas polisi untuk perlindungan diplomatik.

Sebelumnya, mereka diminta menunjukkan kartu identitas kepada penjaga pintu bar.

Queensland dan negara-negara bagian lainnya di Australia menerapkan aturan ketat untuk bisa masuk ke tempat yang menjual minuman beralkohol.

Sering kali para pengunjung bar yang datang larut malam di Queensland harus menunjukkan paspor atau surat izin mengemudi sebagai bukti identitas mereka saat memasuki tempat-tempat yang tetap buka lewat tengah malam.

Baca: Ratu Denmark dan Pangeran Hendrik Sempatkan Berfoto di Candi Sewu

Pemerintah negara bagian mengatakan bahwa undang-undang yang disahkan pada Juli lalu itu sudah diberlakukan “untuk meminimalkan risiko bahaya terkait alkohol”.

Pangeran Frederik dan para asistennya berada di Brisbane untuk mengikuti lomba perahu layar, lapor media setempat.

Mereka hanya diizinkan memasuki bar setelah para staf diplomatik turun tangan.

Pemilik bar, Phil Hogan, mengungkapkan kepada surat kabar Brisbane Courier Mail, aturan baru itu merupakan suatu “mimpi buruk” dan menekankan, para tokoh internasional terkemuka harus mendapat pengecualian.

"Kejadian dengan sang pangeran ini hanya puncak gunung es. Setiap waktu itu terjadi dengan orang-orang biasa," katanya.

Surat kabar itu menggambarkan insiden terbaru ini merupakan "sindiran yang mengguncangkan" akibat "aturan kejam, yang secara teratur menangkapi para backpacker, turis-turis asing dan pengusaha yang melakukan perjalanan bisnis".

Baca: Putri Denmark Sangkal Tuduhan Operasi Pembesaran Payudara

Juli, sekitar 12 orang pembuat minuman anggur dari Perancis yang datang tanpa membawa kartu identitas yang disyaratkan, diusir dari The Gresham, salah satu bar di Brisbane yang paling terkenal, tulis surat kabar tersebut.

Pangeran Frederik pertama kali bertemu dengan perempuan yang kemudian menjadi istrinya, yang kemudian dikenal sebagai Mary Donaldson, di sebuah pub di Sydney selama Olimpiade 2000. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com