Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Sarat Muatan Kecelakaan, 78 Orang Tewas di Afrika Tengah

Kompas.com - 06/07/2017, 15:14 WIB

BANGUI, KOMPAS.com – Republik Afrika Tengah (CAR) berduka akibat kecelakaan maut di jalan raya yang menewaskan 78 tewas dan melukai puluhan orang lainnya.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu (5/7/2017) waktu setempat, saat truk sarat muatan (penumpang dan barang) itu sedang dalam perjalanan menuju pasar di Desa Maloum.

Menurut seorang dokter, 78 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka akibat mobil melaju kencang dan kemudian tak terkendali sehingga akhirnya terguling, seperti dilaporkan Reuters.

Kecelakaan itu terjadi di posisi sekitar enam mil di luar kota Bambari, yakni saat truk tersebut melakukan perjalanan menuju sebuah pekan (pasar mingguan) di desa Maloum.

Baca: Pertikaian Etnis Terbaru di Afrika Tengah Tewaskan 16 Orang

"Ada  78 orang tewas dan 72 lainnya terluka. Beberapa orang yang terluka dibawa langsung ke rumah mereka dan meninggal beberapa saat kemudian. Sebagian besar meninggal di tempat kejadian," kata Chamberlain Bama, dokter kepala di rumah sakit di Bambari.

Seorang anggota parlemen dari Bambari mengatakan bahwa truk tersebut kelebihan beban dan melaju lebih kencang dari biasanya.

"Mereka melaju cepat agar sampai ke pasar tepat waktu," kata Amaseka Topi kepada Reuters.

CAR sedang terbelenggu oleh kekerasan mematikan setelah sebagian besar pemberontak Muslim menggulingkan Presiden Francois Bozize pada tahun 2013.

Baca: HRW: Kejahatan Perang, Ratusan Orang Dibunuh di Republik Afrika Tengah

Penggulingan presiden beragama Kristen itu turut memprovokasi kelahiran milisi baru, yakni milisi Kristen.

Pertikaian tak terhindarkans sehingg ribuan orang tewas dan ratusan ribu orang lainnya mengungsi dari rumah mereka.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com