Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Napi Tembak Mati Dua Petugas Pengadilan di Berrien, Michigan

Kompas.com - 12/07/2016, 07:50 WIB

ST. JOSEPH, KOMPAS.com -  Seorang napi menembak mati dua petugas pengadilan dan melukai seorang wakil kepala polisi di pengadilan Michigan, Amerika Serikat, Senin (11/7/2016) sore waktu setempat.

Menurut petugas, penembakan oleh narapidana itu dilakukan dalam upayanya untuk melarikan diri, namun dia pun ditembak mati, seperti dilaporkan kantor berita AFP, Selasa (12/7/2016) pagi WIB.

News Chanel 3 melaporkankan, insiden itu terjadi di gedung Pengadilan St Joseph, Berrien County, Negara Bagian Michigan, Senin pukul 14.25 waktu setempat atau Selasa pukul 02.25 WIB.

Wakil kepala polisi dan seorang warga sipil, yang terkena luka tembak di bagian lengan, langsung dibawa ke rumah sakit. “Mereka dalam kondisi yang stabil,” kata Kepala Polisi Berrien, Paul Bailey.

Sedangkan dua korban tewas masih berada di dalam gedung pengadilan. Tim penyelidik sedang menyebar untuk mencari tahu apa yang terjadi di ruang siang.

Petugas baru akan merilis nama keluarga korban seelah semua anggota keluarga diberitahu.

"Saya kehilangan beberapa sahabat hari ini, sehingga saya kemari dengan hati sedih,” kata Bailey kepada wartawan, seperti dilaporkan AFP.

Bailey mengatakan, dua petugas yang ditembak mati adalah penegak hukum yang telah 10 tahun sebagai petugas pengadilan.

"Hati kami hancur,” kata Bailey.  "Mereka adalah sahabat-sahabat kami. Mereka adalah rekan kereja kami,” tambahnya.

Penyidik sedang menanyai beberapa saksi mata di lantai tiga gedung pengadilan, lokasi berlangsungnya penembakan yang mematikan itu. Mereka juga memeriksa kamera pengawas.

"Seorang narapidana sedang berusaha dipindahkan sel tahanan oleh wakil kepala polisi dan seorang petugas pengadilan,” kata Bailey.

Pada saat itulah terjadi perkelahian di koridor antara ruang tahanan dan ruang pengadilan. “Narapidana berhasil melucuti senjata seorang petugas,” kata Bailey lagi.

“Kami masih menyelidiki untuk mendapatkan petugas yang mana,” katanya.

Terkait dengan insiden itu, gedung pengadilan akan ditutup penuh pada Senin hingga Selasa waktu setempat, atau Selasa hingga Rabu WIB.

Penembakan itu terjadi di tengah kegelisahan di seluruh AS menyusul pembunuhan lima polisi di Dallas, Texas, pekan lalu.

Pembunuhan  di Dallas itu dilakukan seorang veteran Angkatan Darat AS yang marah karena polisi sebelumnya menembak mati dua warga kulit hitam di Louisiana dan Minnesota.

Menanggapi penembakan di Michigan, Gubernur Rick Snyder meminta dukungan untuk penegakan hukum.

"Ini adalah waktu yang sangat sulit bagi penegak hukum, jadi saya meminta semua orang membantu (polisi)," kata Snyder.

"Kita perlu bergandengantangan untuk mendukung satu sama lain," tambah Snyder.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com