Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Belanda Dapat Diskon Biaya Sewa Rumah jika Bantu Pengungsi

Kompas.com - 17/06/2016, 19:21 WIB

AMSTERDAM, KOMPAS.com - Asosiasi perumahan Belanda menawarkan potongan uang sewa 100 euro atau sekitar Rp 1,5 juta sebulan jika mereka menjadi "teman" para pengungsi.

Trudo, asosiasi pemilik rumah sewaan di kota Eindhoven, Belanda meminta para penyewa membantu para pengungsi untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan di negeri itu.

Mereka diminta menunjukkan cara hidup masyarakat Belanda sehari-hari dan membantu mereka melalui birokrasi di negeri itu. Para penyewa diharapkan meluangkan waktu 10 jam sepekan untuk membantu para pengungsi.

Sebagai imbalan, mereka akan mendapat potongan uang sewa rumah hingga Rp 1,5 juta sebulan. Bagi para penyewa kelas menengah, potongan ini berarti mereka menghemat hampir seperempat biaya sewa rumah.

Thom Aussems, direktur Trudo, kepada lembaga penyiaran Omroep Brabant mengatakan, langkah ini diambil karena jika para pengungsi itu mendapatkan status legal maka mereka harus mendapatkan rumah.

"Kami ingin ada seseorang di kompleks perumahan yang bisa membuat merkea merasa nyaman di lingkungan baru dan mengenalkan mereka dengan adat istiadat negeri ini," ujar Aussems.

Aussems berharap, skema "mengadopsi warga baru" itu akan membantu untuk mendorong munculnya keberagaman di lingkungan permukiman dan mencegah hal-hal yang tak diinginkan.

Para "tuan tanah" ini memiliki sekitar 30 persen stok perumahan di Belanda. Saat ini, Trudo sudah menampung 85 orang pengungsi dan kemungkinan jumlah itu akan naik dua kali lipat tahun depan.

Skema untuk pengungsi ini adalah bagian dari investasi sebesar 430 juta euro atau sekitar Rp 6,4 triliun yang ditanam Trudo yang juga membangun 1.800 rumah rakyat dalam waktu lima tahun.

Sejak jumlah pencari suaka ke Belanda meningkat dua kali lipat tahun lalu menjadi 59.000 orang, sentimen anti-pengungsi mulai muncul dengan berbagai unjuk rasa digelar  di lokasi-lokasi penampungan pengungsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com