KOMPAS.com - Pemerintah Arab Saudi melarang penerbangan maskapai Iran Mahan Air untuk masuk ke wilayah kerajaan itu, menyusul meningkatnya tensi hubungan antara kedua negara di Timur Tengah itu.
Otoritas Penerbangan Sipil Arab Saudi mengeluarkan keputusan itu pada Senin malam (4/4/2016). Di dalam keterangan yang dikutip Kantor Berita AP, pelarangan Mahan Air adalah bagian dari upaya Arab Saudi untuk kepentingan keamanan negara dan penegakan hukum.
Menanggapi pelarangan itu, Kantor Berita Iran Tasnim, mengutip pernyataan pejabat penerbangan sipil setempat, Ebrahim Moradi, Selasa (5/4/2016), menyebutMahan Air saat ini memang tak mempunyai penerbangan ke Arab Saudi.
Ebrahim mengaku, Mahan Air akan menggunakan rute-rute lain ke Afrika.
Pada tahun 2011, Departemen Keuangan Amerika Serikat memberlakukan sanksi kepada Mahan Air, setelah maskapai itu diduga menyokong gerakan revolusi Iran dan kelompok Hezbollah.
Sebelumnya, hubungan Arab Saudi dan Iran memanas, setelah kerajaan Arab Saudi dengan kelompok Suni nya, mengeksekusi seorang ulama Syiah. Hal itu kemudian mengundang demonstran Iran menyerbu pos diplomatik Arab Saudi.