Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Tabung Pertama untuk Anjing Telah Lahir

Kompas.com - 10/12/2015, 17:24 WIB
KOMPAS.com — Untuk pertama kalinya, seekor anak anjing terlahir melalui proses bayi tabung setelah melalui upaya percobaan selama bertahun-tahun. Demikian kata para ilmuwan di Amerika Serikat.

Proses IVF atau in vitro fertilisation membuka jalan untuk melestarikan keturunan langka dan bisa membantu dalam memerangi sejumlah penyakit manusia dan hewan. Demikian kata peneliti di Cornell University.

Tujuh anjing ras beagle dan jenis anjing cross-bread beagle spaniel dilahirkan dari induk pengganti.

Mereka semua berasal dari keluarga anjing yang sama, tetapi mempunyai tiga induk.

Embrio-embrio beku yang ditanamkan dalam seekor anjing betina menggunakan teknik yang mirip dengan yang digunakan di klinik-klinik kesuburan manusia.

Sejumlah masalah dengan pembekuan embrio menyebabkan berbagai kesulitan pada masa lalu, tetapi kelompok itu mengatakan mereka telah menyempurnakan teknik.

Kepala tim peneliti, dr Alex Travis, dari bagian kedokteran hewan di Cornell, mengatakan, "Kita memperoleh tujuh anak anjing yang normal, sehat, dan bahagia."

"Sejak pertengahan tahun 1970-an, orang-orang sudah mencoba melakukan (teknik bayi tabung) hal ini untuk anjing, tetapi selalu gagal," katanya.

"Sekarang kita dapat menggunakan teknik ini untuk melestarikan keturunan-keturunan dari spesies hewan yang terancam punah."

Para peneliti mengatakan, IVF adalah alat yang ampuh untuk membantu spesies anjing yang terancam punah, seperti anjing liar Afrika.

Teknik ini juga bisa digunakan untuk studi tentang berbagai penyakit keturunan pada manusia dan anjing.

Banyak penyakit yang sama-sama menyerang manusia dan hewan, kesamaan penyakit ini dua kali lipat dibanding hewan lain.

Anak-anak anjing itu lahir pada Juni lalu dan keberadaan mereka dirahasiakan hingga penemuan itu dipublikasikan untuk dunia ilmu pengetahuan pada pekan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com