Hoosain Jacobs (47) dan istrinya, Tahira (68) sedang dalam perjalanan wisata 47 hari di China bersama teman-teman mereka saat ditahan polisi di bandara. Saat ditangkap mereka dituduh menonton sebuah video teroris di kamar hotel, padahal yang mereka tonton adalah sebuah film dokumenter produksi BBC.
"Mereka menonton sebuah film dokumenter BBC tentang Jengis Khan untuk memberikan pemahaman terkait wilayah yang sedang mereka kunjungi. Film ini yang kemudian dianggap sebagai material propaganda," kata juru bicara pasangan itu.
Kelompok turis yang terdiri atas 20 orang dari Inggris, Afrika Selatan dan India itu semuanya ditahan. 11 orang di antaranya langsung dibebaskan dan sisanya ditahan hingga Jumat (17/7/2015).
Selain ditahan, telepon genggam kesembilan orang ini juga disita dan kemudian mereka ditahan tanpa bisa menghubungi siapapun selama dua hari sebelum pihak kedutaan besar diizinkan menjenguk.
Sejauh ini tak diperoleh penjelasan dari aparat keamanan terkait alasan penahanan kelompok turis yang sebagian besar adalah para profesional kelas menengah di bandara Ordos pada 10 Juli lalu itu. Seluruh wisatawan itu akhirnya dibebaskan setelah melalui proses negosiasi diplomatik yang panjang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.