Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uni Emirat Arab Akan Usir 70 Warga Lebanon

Kompas.com - 13/03/2015, 22:00 WIB
BEIRUT, KOMPAS.com - Uni Emirat Arab (UEA) akan mengusir 70 warga Lebanon, sebagian besar kaum Muslim syiah, dalam 24 jam ke depan, kata sejumlah pejabat Libanon, Jumat (13/3/2015).

"Kementerian Luar Negeri telah diberitahu kedutaan Lebanon di Emirat bahwa 70 warga Lebanon akan dideportasi pihak berwenang dalam 24 jam ke depan," kata Menteri Luar Negeri Lebanon, Gebran Bassil, kepada kantor berita AFP. Ia tidak bisa memberikan alasan pengusiran itu.

Sebanyak 63 orang dari mereka yang akan dideportasi itu merupakan kaum syiah, kata seorang pejabat senior Lebanon yang lain yang tidak mau disebutkan namanya.

Seorang pejabat di UEA, yang menjadi tempat tinggal bagi lebih dari 100.000 pekerja Lebanon, menolak untuk berkomentar.

Tahun 2009, puluhan warga syiah Lebanon yang telah tinggal di UEA selama bertahun-tahun diusir karena dicurigai berhubungan dengan kelompok Hezbollah, gerakan syiah Lebanon yang didukung Iran dan ditentang kerjaan Teluk yang dipimpin kaum Islam sunni itu.

Tahun 2013, Qatar mendeportasi 18 warga Lebanon setelah Dewan Kerjasama Teluk memutuskan untuk memberlakukan sanksi terhadap Hezbollah atas intervensi militernya di Suriah yang dilanda perang demi mendukung Presiden Bashar al-Assad.

UEA dikritik kalangan Islam sunni karena tidak mencantumkan kelompok Hezbollah dalam daftar 83 organisasi "teroris" yang diterbitkan pada November lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com