Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Swedia, Inggris, dan Spanyol, Kini Perancis Akui Palestina sebagai Negara

Kompas.com - 03/12/2014, 05:53 WIB

PARIS, KOMPAS.com — Parlemen Perancis memutuskan untuk mengakui Palestina sebagai sebuah negara. Sikap Perancis ini memicu amarah dari Israel yang menyebut dapat mengganggu perdamaian di Timur Tengah.

Perancis mengikuti langkah yang dilakukan Inggris dan Spanyol di Eropa. Parlemen Perancis memilih pengakuan Palestina sebagai sebuah negara setelah dilakukan pemungutan suara di parlemen, yang hasilnya dengan jumlah 339 mengakui, sedangkan 151 tidak menentang. Perancis menilai pengakuan itu dilakukan guna meredam konflik di Palestina.

Pemilihan itu tidak mengikat Pemerintah Perancis, hanya sebatas simbolis semata. Negara-negara di Eropa sebelumnya mencari cara lain untuk perdamaian di Timur Tengah.

Di sisi lain, Pemerintah Swedia bahkan sudah mengakui Palestina sebagai sebuah negara yang membuat Israel menarik duta besar dari negeri itu. Meski begitu, pemungutan yang dilakukan Perancis justru mengundang amarah dari Tel Aviv yang menyebut telah memberikan pesan yang salah dan kontraproduktif terhadap perdamaian yang tengah dilakukan.

"Israel yakin pemilihan di Majelis Nasional akan mengurangi kemungkinan pencapaian perjanjian antara Israel dan Palestina," kata Kedutaan Besar Israel di Perancis dalam sebuah pernyataan.

Dikatakan lagi dalam pernyataan itu, solusi dari konflik di Palestina hanya dapat diraih dengan kejujuran dan pembicaraan bukan sepihak.

Sementara itu, pemimpin Palestina memberikan rasa terima kasihnya atas pilihan yang telah dibuat oleh Perancis. Palestina berharap pilihan itu dapat diimplementasikan menjadi tindakan, bukan sebatas pemungutan semata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com