Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merasa Kerepotan, Perempuan Ini Pilih Kecilkan Payudara

Kompas.com - 13/11/2014, 17:58 WIB
HOUSTON, KOMPAS.com — Banyak perempuan yang risau dengan ukuran payudara mereka yang dianggap kecil. Tak jarang para perempuan itu melakukan banyak cara untuk memperbesar payudara.

Namun, hal berbeda dialami Kerisha Mark, seorang perempuan asal Texas, AS. Perempuan berusia 40 tahun ini malah memilih memperkecil payudaranya yang berukuran superbesar.

Alasannya, Kerisha sudah tak tahan lagi dengan payudaranya yang berukuran sangat jumbo, yaitu 36NNN. Kerisha merasa tersiksa dengan ukuran payudaranya yang tak lazim itu.

"Saya tak bisa berlari, melompat, atau melakukan kegiatan fisik lainnya. Saya tak bisa melakukan banyak hal," kata Kerisha kepada harian The Washington Post.

Akibat lain dari ukuran payudara yang superbesar itu adalah gangguan di leher dan dada Kerisha, yang terkadang membuatnya takut akan terkena serangan jantung.

Kini, Kerisha memutuskan untuk mengurangi ukuran payudaranya. Setelah menjalani pembedahan, ukuran payudara Kerisha kini jauh lebih normal. Sebelum pembedahan, tiap payudara Kerisha memiliki bobot 6,8 kilogram. Tak heran jika perempuan itu merasa kerepotan.

Dokter Franklin Rose yang melakukan pembedahan pengecilan payudara Kerisha mengaku takjub melihat payudara pasiennya. Selama 35 tahun kariernya sebagai dokter, Franklin mengaku belum pernah melihat payudara sebesar milik Kerisha.

Lalu, apa yang akan dilakukan Kerisha setelah ukuran payudaranya jauh lebih normal saat ini? Ternyata, cita-citanya sederhana, yaitu membeli bra yang paling indah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com