"Sebuah mobil menghantam sebuah bom pinggir jalan di distrik Maiwand, menewaskan 13 warga sipil, semuanya pria," kata juru bicara kepolisian Kandahar, Ghorzang Afridi.
"Lima orang lainnya cedera termasuk seorang perempuan dan beberapa anak-anak," tambah Afridi sambil menambahkan mobil itu tengah dalam perjalanan menuju Kandahar.
Insiden ini merupakan aksi kekerasan besar pertama setelah pemilihan presiden Afganistan digelar pada Sabtu (5/4/2014). Pelaksanaan pemilihan presiden itu berjalan relatif aman meski sebelumnya Taliban mengancam akan melakukan segara cara untuk menggagalkan pemilu.
Bom pinggir jalan merupakan senjata yang biasa digunakan Taliban untuk menghadang iring-iringan tentara NATO atau pasukan Afganistan.
Meski demikian, hingga saat ini belum ada satu kelompokpun yang menyatakan bertanggung jawab atas insiden bom pinggir jalan ini..
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.