Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama Bertemu PM Ukraina Pekan Ini

Kompas.com - 10/03/2014, 07:51 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

WASHINGTON, KOMPAS.com - Presiden Barack Obama akan bertemu Perdana Menteri Ukraina Arseniy Yatsenyuk, pada pekan ini. Gedung Putih, Minggu (9/3/2014), menyampaikan rencana itu sebagai bagian dari dukungan pemerintah Amerika terhadap pemerintahan baru Ukraina.

Wakil Presiden Joe Biden memperpendek perjalanannya ke Amerika Latin, untuk mengikuti pertemuan yang dijadwalkan berlangsung pada Rabu (12/3/2014). Biden adalah kontak utama Gedung Putih dengan presiden terguling Ukraina, Viktor Yanukovych.

Pertemuan Obama dan Yatsenyuk akan berlangsung di Gedung Putih. Fokus pertemuan, menurut pernyataan Gedung Putih, adalah solusi damai untuk menyelesaikan intervensi militer Rusia di Crimea, Ukraina. Resolusi tersebut, imbuh pernyataan itu, harus tetap menghormati kedaulatan Ukraina dan integritas teritorial.

"Apa yang kita lihat adalah presiden memobilisasi masyarakat internasional mendukung Ukraina, mengisolasi Rusia atas aksinya di Ukraina, serta untuk meyakinkan sekutu dan mitra kami," kata  Tony Blinken, wakil penasihat keamanan nasional Obama, Minggu.

Pengumuman itu datang setelah Kremlin menggelar pasukan militer di Crimea menjelang referendum yang dijadwalkan berlangsung pada 16 Maret 2014. Referendum akan menanyai warga Crimea, apakah mereka akan melepaskan diri dari Ukraina alias bergabung dengan Rusia.

Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan mendukung langkah referendum tersebut. Namun Yasetnyuk bersumpah tak akan melepaskan satu sentimeter pun wilayah Ukraina. Obama juga telah memperingatkan referendum Crimea merupakan pelanggaran hukum internasional.

Biden, Minggu, terbang ke Cile untuk menghadiri pelantikan presiden baru negara itu, Michelle Bachelet. Dia semula melanjutkan perjalanan untuk bertemu Presiden Dominika, Danilo Medina. Namun, Biden memutuskan kembali ke Washington, Selasa, untuk bergabung dalam pertemuan Obama dan Yatsenyuk.

Adapun Obama, di sela liburannya ke Key Largo, Florida, Sabtu (8/3/2013), menghubungi Perdana Menteri Inggris David Cameron untuk membicarakan krisis Ukraina. Dia juga menghubungi Perdana Menteri Italia Matteo Renzi dan Presiden Prancis Francois Hollande.

Masih soal topik yang sama, Obama pun membuka telekonferensi bersama Presiden Lithuania, Latvia, dan Estonia. Tiga negara Baltik tersebut merupakan bekas bagian Uni Soviet yang kini telah menjadi anggota NATO. Latvia dan Estonia pun memiliki penduduk dari etnis Rusia dalam jumlah cukup besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com