Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSK di Pulau Wisata Spanyol Bentuk Serikat Pekerja

Kompas.com - 15/01/2014, 22:42 WIB
MADRID, KOMPAS.com — Para PSK di pulau wisata Spanyol, Ibiza, membentuk sebuah serikat yang mewadahi para PSK di pulau itu untuk membantu mereka membayar pajak dan mendapatkan tunjangan sosial pemerintah.

Sebelas PSK mendaftarkan diri sebagai anggota serikat pekerja yang bergerak dalam bidang layanan sosial.

"Kami adalah para pelopor. Kami adalah koperasi pertama di Spanyol yang bisa memberikan perlindungan hukum kepada para PSK," kata juru bicara koperasi, Maria Jose Lopez.

Ke-11 PSK yang mendaftarkan diri pada November lalu berusia 20-30 tahun serta berasal dari Spanyol, Italia, dan "daerah timur". Demikian penjelasan Maria tanpa merinci negara timur yang dimaksud. "Kami masih mencari sekitar 40 anggota lagi," lanjut Maria.

Maria (42) bukan seorang PSK. Dia adalah seorang ibu rumah tangga, tetapi terdaftar sebagai anggota serikat, dan bertindak sebagai perwakilan bagi para PSK yang tak mau berkomentar kepada wartawan.

Seperti halnya serikat pekerja, anggota serikat ini juga mengumumkan pendapatan mereka serta membayar pajak. Dengan membayar pajak, mereka berhak mendapatkan tunjangan kesehatan, pensiun, dan berbagai keuntungan lainnya.

Sebuah laporan terkait industri prostitusi Spanyol menunjukkan bahwa pada 2007, warga Spanyol menghabiskan 68 juta dollar AS sehari untuk sektor prostitusi yang menghidupi 400.000 orang itu.

Di Ibiza, yang setiap tahun mampu menjaring jutaan wisatawan itu, prostitusi menghasilkan uang yang sangat besar, terutama saat musim panas.

"Serikat ini adalah jalan untuk membebaskan para PSK dari para germo," ujar Gloria Poyatos, mantan pengacara yang kini memberikan advokasi kepada para PSK di Ibiza.

"Saya kira ada sesuatu yang sedang berubah. Sebuah debat akan dimulai tentang apakah perlu undang-undang untuk mengatur prostitusi," tambah Poyatos.

Di Jerman, Belgia, Denmark, dan Belanda, PSK diakui sebagai salah satu profesi, dan mereka dalam beberapa hal mendapatkan berbagai keuntungan dari negara.

Di Spanyol, prostitusi bukan sektor yang ilegal, tetapi juga tidak diikat peraturan tertentu. Namun, pada November lalu, Pemerintah Spanyol memberlakukan denda bagi mereka yang menyewa jasa PSK di dekat sekolah.

Kota Barcelona juga memberlakukan denda bagi warga yang membawa PSK dari jalanan. Ibu kota Madrid juga berencana memberlakukan denda serupa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com