Menurut warta Bernama pada Selasa (10/12/2013), Menteri Dalam Negeri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi mengatakan kalau VoA bagi turis asal India dan China itu pun bersyarat. "VoA akan diberikan kalau para pelancong itu datang dari negara ketiga, bukan datang langsung ke Malaysia," katanya di Kuala Lumpur.
Kebijakan VoA diterapkan Malaysia sejak 2010. Ada delapan negara yang mendapat kebijakan itu, termasuk India dan China.
Ihwal pelanggaran visa tersebut, Pemerintah Malaysia merilis data termutakhirnya dari Divisi Imigrasi. Data itu menunjukkan ada 39.000 warga negara India dan 6.000 warga negara China yang terbukti tinggal di Malaysia melebih batas waktu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.