Menurut Aquino, sebagaimana warta AP pada Kamis (19/9/2013), negosiasi perdamaian tengah berlangsung sampai kini. "Ada cara-cara yang bisa dibicarakan,"imbuhnya.
Sementara, terkait dengan sisa-sisa pemberontak MNLF pimpinan Nur Misuari itu yang masih berada di Kota Zamboanga, Aquino mengatakan,"Menyerahlah kalian!"
Aquino mengatakan agar para pemberontak menghitung jumlah korban. Dalam krisis hingga hari kesebelas ini, menurut hemat Aquino, kerugian bakal berpihak kepada pemberontak kalau
mengulur waktu menyerah.
Rehabilitasi
Catatan terkumpul menunjukkan kalau sudah jatuh korban tewas sekitar 100 orang dalam insiden di Zamboanga. Mereka berasal dari tentara pemerintah, penduduk sipil, hingga pemberontak.
Pihak militer Filipina mengatakan bakal terus melakukan operasi pembersihan terhadap para pemberontak.
Sementara, Aquino juga mengatakan kalau pemerintah pusat mengeluarkan dana hingga 3,89 miliar peso atau setara dengan 89,32 juta dollar AS. Duit sebanyak itu akan dimanfaatkan untuk rehabilitasi Zamboangan plus penciptaan lapangan kerja pascakekerasan tuntas.
Hingga Jumat (13/9/2013), Aquino berada di Kota Zamboanga. "Saya tetap di sini sampai krisis usai,"demikian Presiden Benigno S Aquino III.