Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Bakar Ribuan Al Quran, Polisi AS Tangkap Pendeta Terry Jones

Kompas.com - 12/09/2013, 14:45 WIB
MIAMI, KOMPAS.com — Aparat keamanan Amerika Serikat menangkap pendeta Terry Jones (61) di kota Mulberry, dekat Tampa, Florida, Rabu (11/9/2013).

Pendeta kontroversial itu ditangkap karena berencana membakar 3.000 eksemplar Al Quran untuk memperingati tragedi WTC. Demikian harian Orlando Sentinel mengabarkan.

Polisi setempat menjelaskan, saat ditangkap, Jones sedang mengendarai sebuah truk yang menggandeng sebuah trailer yang membawa semacam alat panggang dan ribuan Al Quran yang sudah disiram bensin.

Jones berencana membakar kitab suci umat Islam itu secara umum di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah serta masih terbukanya opsi serangan militer AS ke Suriah.

Menurut situs resmi Terry Jones, pendeta itu berniat membakar 2.998 Al Quran di kawasan Tampa Bay untuk mengenang korban serangan 11 September 2001.

Beruntung, polisi berhasil menangkap Jones dan rekannya, pendeta Marvin Sapp, beberapa saat sebelum aksi pembakaran dimulai.

Bukan kali ini saja Terry Jones berencana membakar Al Quran. Aksi serupa pernah akan dilakukannya pada 2010 lalu, yang memicu kemarahan warga AS dan dunia. Jones akhirnya membatalkan aksinya itu.

Pada 2011, Jones benar-benar membakar sejumlah Al Quran dan mempromosikan film anti-Islam. Aksi Terry Jones itu memicu gelombang kekerasan di Timur Tengah dan Afganistan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com