TEHERAN, KOMPAS.com - Otoritas keamanan di Iran menangkap delapan orang yang dituduh telah membuat video musik cabul.
Berita ini muncul di laman Mizanonline.ir yang dikutip Kantor Berita Associated Press, Minggu (29/5/2016).
Salah satu Jaksa di Iran Abbas Jafari Dowlatabadi mengatakan, delapan orang itu ditangkap pekan lalu. Namun, dia tidak mengungkapkan identitas kedelapan orang tersebut.
Video yang disebut cabul itu ditayangkan di jaringan televisi anto revolusioner, -yang diduga menggunakan referensi asing dengan berbasis saluran di Farsi.
Jafari lalu mengatakan, pengadilan khusus untuk media dan budaya akan memeriksa perkara ini.
Selanjutnya, pengadilan itu pula yang akan mempertimbangkan dan menjatuhkan hukuman kepada delapan orang itu.
Namun tak dijelaskan secara detail mengenai video musik yang dianggap cabul tersebut.
Di Iran, sesuatu terasa lebih mudah dianggap cabul. Misalnya, saat seorang wanita menyanyi atau tampil tanpa mengenakan penutup kepala. Atau, wanita tampil bersama dengan pria. Semua kondisi itu sudah disebut cabul.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.