Di Brussels, transportasi umum beroperasi kembali pada Rabu (25/11/2015) pagi waktu setempat meskipun beberapa jalur metro akan tetap tidak berjalan.
Namun ibu kota Belgia tersebut tetap dalam siaga tertinggi, dan ratusan polisi bersenjata dan tentara berpatroli untuk menjaga situasi.
Pada Selasa (24/11/2015), sebuah surat perintah penangkapan dikeluarkan di Belgia atas nama seorang pria bernama Mohamed Abrini terkait serangkaian serangan.
Jaksa mengatakan bahwa dua hari sebelum serangan di Paris, Abrini terlihat mengendarai mobil dengan tersangka Salah Abdeslam di sebuah pompa bensin di jalan tol ke arah Paris.
Abrini digambarkan sebagai "berbahaya dan mungkin bersenjata".
Pihak berwenang khawatir serangan seperti yang terjadi di Paris dapat dilakukan di kota itu, mengingat setidaknya satu pelaku serangan Paris pernah tinggal di Brussels.
Perancis mengatakan, 130 orang tewas dalam serangkaian serangan di Paris dan setidaknya satu tersangka penyerang masih buron.
Kelompok yang menamakan diri Negara Islam atau ISIS mengatakan bertanggung jawab terhadap serangkaian serangan tersebut.
Lima orang telah didakwa di Belgia dengan pelanggaran terorisme sehubungan dengan serangan di negara tetangga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.